SIGI, Kabar Selebes – Gempa dahsyat di Palu Sigi dan Donggala 28 September 2018 silam, membawa keprihatinan seluruh kalangan. Keprihatinan itu diapresiasikan dengan penggalangan dana untuk membantu para korban bencana.
Sejumlah pihak terutama pejabat dan artis di Jakarta mengambil bagian membantu korban bencana Palu, Sigi dan Donggala. Penggalangan dana yang diberi nama Act and Pray Palu, Sigi Donggala itu diprarsai oleh pentolan grup musik Slank, Abdee Negara.
Penggalangan dana yang dibalut dengan pentas musik itu melibatkan banyak pihak termasuk Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang ikut menyumbangan barang berharga miliknya untuk dilelang.
“Pak Budi bahkan merelakan kacamata, gitar dan barang kesayangannya yang lain untuk dilelang untuk membantu korban bencana di Palu, Sigi dan Donggala,” kata Abdee Negara di Sigi Sabtu (10/8/2019).
Abdee Negara juga melelang beberapa koleksi miliknya. “Pak Budi bahkan menggunting rambut Saya dan melelangnya. Lucunya, rambut saya laku sampe ratusan juta,” kata gitaris Slank itu.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut dana yang terkumpul dalam acara amal Act and Pray Palu, Sigi dan Donggala di Jakarta itu terkumpul dana sebanyak Rp.4 Milyar lebih.
Dana itulah yang kemudian dibangunkan Sekolah di Kabupaten Sigi. Sekolah itu diberinama SD Islam Terpadu di Desa Rarampadende, Kecamatan Dolo Barat, Kabupaten Sigi.
“Alhamdulillah, bantuan saudara-saudara kita di Jakarta melalui Act and Pray sudah kami salurkan dengan membangun sekolah ini,” kata Menhub Budi Karya Sumadi di Sigi.
Sabtu siang, pembangunan SD Islam Terpadu Sigi itu dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Menhub Budi Karya Sumadi, Abdee Negara, Sekprov Sulteng Hidayat Lamakarate dan Bupati Sigi Irwan Lapata.
“Kami berharap sekolah ini bisa menjadi simbol bagaimana persaudaraan kita di Indonesia meski kita berbeda-beda,” tandas Budi.(abdee)
