PALU, Kabar Selebes – Kegiatan musrenbang yang diadakan guna membahas perencanaan tahunan pembangunan di Kota Palu, diahadiri oleh seluruh jajaran OPD se-Kota Palu dan di buka oleh Walikota Palu yang diwakili oleh sekertarisnya bapak H. Asri, SH.
Turut hadir pula dalam forum melalui aplikasi Zoom cloud tersebut bapak Dr Ir H Hasanuddin Atjo, MP. Selaku kepala BAPPEDA Sulawesi Tengah.
Pada kesempatan itu Hasanuddin Atjo memberi apresiasi kepada pemerintah kota Palu dalam hal pembangunan meskipun telah dirundung bencana pada dua tahun silam.
Kata dia, meskipun angka kemiskinan dan pengangguran terus bertambah, pemerintah kota Palu patut diberi apresiasi karena angkanya tidak melonjak drastis pasca gempa 2018 silam.
“Hal ini menjadi apresisasi karena tingkat kemsikinan dan Pengangguran di Kota Palu masih bisa ditekan oleh pemerintah pasca bangkit dari bencana gempa kemarin,” ujarnya.
Selain itu ia juga memberi apresiasi atas prestasi Bappeda Palu yang terus lolos empat kali berturut-turut ke tahap final lomba penghargaan pembangunan daerah (PPD).
Lanjut Atjo, kinerja pemerintah kota Palu dalam penanganan pembangunan perekonomian juga turut di apresiasi.
Pasalnya kata dia, dalam 1 tahun terakhir, pemerintah kota Palu sudah mengambil langkah yang strategis dalam merelokasi penyintas di Palu khususnya pedagang di Pinggir pantai Talise yang terkena imbas Tsunami 2018 silam.
“Dengan merelokasi pedagang di pinggir pantai menuju ke Hutan Kota Palu, ini cukup membantu dalam hal penanganan penyintas yang kehilangan lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Tak hanya itu, Ia juga mengapresiasi kinerja Pemkot Palu, dimana pada saat ini menjadi salah satu kota yang bisa menjaga stabilitas ketahanan pangan.
“Ini patut untuk dipertahankan, semoga dengan adanya peristiwa korona hal ini tidak menjadi kendala dikemudian,” pungkasnya.(abd/ap)
Laporan : Adi Pranata