TAOPA, Kabar Selebes – Jika tak ada aral melintang, Besok, Selasa, 4 Februari 2025 mulai pukul delapan pagi, ribuan warga yang berada dj Kecamatan Taopa dan Kecamatan Moutong Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah, akan melakukan demontrasi menentang Pertambangan Ilegal (PEETI).
Dalam surat pemberitahuan yang dilayangkan kepada Kepala Kepolisian Parigi Moutong, pendemo yang menamakan dirinya Forum Kepala Desa Bantaran Sungai Taopa (FKDBST) akan mengerahkan massa sebanyak 1.000 orang.
Ketua Forum FKDBST Thamrin Hasan yang dihubungi awak media KabarSelebes.id via sambungan seluler, Senin (03/02) pukul 12:50 Wita menerangkan, jika aksi besok merupakan buntut keresahan warga terhadap aliran sungai yang terdampak dari aktivitas tambas emas ilegal di Hulu Sungai Taopa.
“Kami akan menekankan kepada semua pihak pemangku kebijakan di tingkat Provinsi Sulawesi Tengah maupun pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, untuk segera menutup aktivtas tambang ilegal yang meresahkan di bantaran Sungai Taopa,” tekannya.
Bagaimana jika pemerintah tidak segera merespon? Tamrin secara gamblang menjelaskan, jika demo besok mulai pukul delapan pagi hingga pukul dua siang tanpa mengganggu lalu lintas.
“Tapi jika sampe jam 12 siang, tidak ada respon. Maka kami akan menduduki jembatan Taopa dan menutup jalan sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” tegasnya lagi.
“Kasian pak warga kami di delapan desa yang di aliri sungai Taopa, terdampak. Bahkan mereka tidak bisa lagi menggunakan air sungai Taopa sebagai kebutuhan sehari-hari,” tutup kades yang terkenal vokal dan tanpa kompromi. (hcb)
Besok, Jembatan Taopa Jadi Titik Demo Tolak Tambang Ilegal

Silakan komentar Anda Disini….