Tutup
Pilkada

Membludak, Warga Hadiri Kampanye Terbatas Verna-Soeharto Kandar di Watuawu dan Gebang Rejo

×

Membludak, Warga Hadiri Kampanye Terbatas Verna-Soeharto Kandar di Watuawu dan Gebang Rejo

Sebarkan artikel ini
Jurkam Semuel Munda (kiri) berdialog dengan salah satu pendukung pasangan Verna Inkiriwang-Soeharto Kandar pada Kampanye Terbatas di Desa Watuawu, Kecamatan Lage, Minggu sore (3/11).

POSO, Kabar Selebes – Kampanye terbatas pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Poso urut 03, Verna Inkiriwang- Soeharto Kandar di Desa Watuawu, Kecamatan Lage dan Kelurahan Gebang Rejo, Kecamatan Poso Kota, Minggu, 3 November 2024, membludak.

Juru kampanye Verna-Soeharto, Semuel Munda mengatakan bahwa memilih seorang pemimpin adalah tidak mudah.

Advertising

“Sekali lagi saya sampaikan kepada kita semua masyarakat yang ada di Watuawu ini, memilih seorang pemimpin tidaklah mudah,” kata Semuel Munda.

Ketua DPRD Poso itu mencontohkan ibu-ibu bila ke pasar beli tomat masih pilih-pilih, padahal sudah sama-sama tomat.

“Memilih seorang pemimpin pasti juga kita pilih-pilih. Betul tidak? Karena itu saya katakan bahwa bila ada orang mengatakan memilih seorang pemimpin adalah mudah, orang itu dalam pikirannya adalah uang,” ujar Semuel Munda.

Lanjut Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Poso, bila ada orang diberikan uang seratus ribu beli rokok tanpa pikir siapa yang akan dipilih, masuk TPS, tusuk, selesai.

Tetapi jika ada orang yang mengatakan memilih adalah sangat sulit, maka orang itu akan memilih orang-orang yang mampu untuk dapat memperjuangkan aspurasi masyaraka lima tahun ke depan bukan dengan uang seratus ribu rupiah.

Dia kemudian mengingatkan kepada massa pendukung yang hadir bahwa calon pemimpin ke depan ada empat orang.

“Saya ingatkan kita semua, didengar baik-baik bahwa empat calon ini adalah orang baik di Kabupaten Poso Nomor satu adalah orang baik, nomor dua adalah orang baik, nomor tiga adalah orang baik dan nomor empat adalah orang baik. Kalau tidak baik, tidak mungkin menjadi calon,” kata Semuel.

Semuel mengingatkan, agar berhati-hati jangan sampai ada orang baik menjelekkan orang baik. Jika ada seperti itu, bukanlah seorang calon pemimpin.

“Tetapi saya katakan, baik itu tidaklah cukup. Baik itu tidaklah cukup karena pasti ada yang terbaik Dari empat calon itu pasti ada satu yang terbaik,” kata Semuel.

Pada kesempatan itu, Semuel memaparkan sejumlah program yang sudah dijalankan dan akan dilanjutkan ke depan. Program baru yakni 1.000 sarjana serta membangun 315 kilometer jalan tani dan menyediakan satu unit eskavator mini tiap kecamatan.

Sementara itu, Royke W Kaloh menyampaikan permohonan maaf karena istrinya, Verna GM Inkiriwang berhalangan hadir lantaran kurang sehat.

Royke mengajak warga yang hadir untuk memenangkan pasangan Verna-Soeharto pada 27 November mendatang.

Sementara pada kampanye di Kelurahan Gebang Rejo, Kecamatan Poso Kota, Minggu malam, pendukung dan simpatisan tampak membludak. Seluruh kursi yang disiapkan penuh bahkan banyak yang tidak kebagian tempat duduk. Namun mereka tetap antisias mengikuti kampanye hingga selesai.

Juru kampanye dari Partai Golkar Sesi KD Mapeda dan Semuel Munda dari Partai Demokrat tampil menyampaikan orasi politik. Sedangkan calon Wakil Bupati Poso Soeharto Kandar menyelingi orasinya dengan bernyanyi. *

Silakan komentar Anda Disini….