LABUAN, Kabar Selebes – Calon Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, menegaskan komitmennya dalam mengembangkan sektor peternakan sapi melalui Gerakan Inseminasi Buatan (IB).
Program ini menjadi salah satu dari sembilan program unggulan yang akan diterapkan pada periode kedua kepemimpinannya jika terpilih kembali.
Hal ini disampaikan Rusdy Mastura saat kampanye terbatas di Kecamatan Labuan, Kabupaten Donggala, pada Minggu (6/10/2024).
Rusdy Mastura menguraikan bahwa Gerakan IB pada ternak sapi bertujuan untuk mempercepat peningkatan populasi ternak sapi, khususnya Sapi Donggala, guna mencapai target produksi 1 juta ton daging per tahun.
“Ke depan, perhatian saya akan difokuskan pada pengembangan sektor peternakan sapi melalui Gerakan Inseminasi Buatan untuk mencapai target satu juta ton daging per tahun,” jelasnya.
Selain pengembangan Sapi Donggala, Rusdy Mastura bersama pasangannya, Sulaiman Agusto Hambuako, juga berencana mengembangkan sapi impor dengan kualitas tinggi seperti Sapi Wagyu, Limosin, Pranakan Ongol (PO), Simental, Brangus, dan Belgian Blue. Mereka akan menerapkan metode Transfer Embrio (TE) untuk mengembangkan sapi impor melalui indukan sapi lokal.
“Selain Sapi Donggala, kita juga akan mengembangkan sapi-sapi impor berkualitas tinggi melalui metode Transfer Embrio, yang kemudian kita akan massalkan, baik melalui metode kawin alam maupun Inseminasi Buatan,” ujarnya.
Rusdy Mastura menekankan bahwa pengembangan sektor peternakan sapi ini sudah mulai dilakukan melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan.
“Ini bukan sekadar janji. Saya sudah mulai dengan menyiapkan sarana pendukung dan pelatihan tenaga teknis, hingga mencapai satu desa satu tenaga Inseminator,” ungkapnya.
Ia juga mengajak masyarakat Sulawesi Tengah untuk berpikir dan bertindak besar agar tujuan transformasi dan kesejahteraan daerah bisa tercapai.
“Kita harus berpikir dan bertindak lebih besar ke depan. Dengan begitu, perubahan besar dan tujuan transformasi daerah ini bisa kita wujudkan,” tegas Rusdy Mastura.
Program unggulan ini menunjukkan komitmen Rusdy Mastura dan Sulaiman Agusto dalam membangun sektor peternakan yang berkelanjutan dan menguntungkan bagi masyarakat Sulawesi Tengah. ***
