PALU, Kabar Selebes – Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, kembali menjadi sorotan publik setelah beredarnya baliho, poster, dan flyer dengan latar belakang merah yang identik dengan warna Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Muncul spekulasi bahwa petahana yang dikenal dengan tagline “Sangganipa” ini akan maju kembali dalam Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah 2024 menggunakan partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
Namun, Juru Bicara Rusdy Mastura, Mohammad Hamdin, membantah bahwa penggunaan warna merah dalam baliho dan flyer tersebut memiliki hubungan dengan PDIP. “Itu kreativitas pendukung Rusdy Mastura,” ujar Hamdin, Sabtu (15/6/2024).
“Menurut kami, warna merah itu sama dengan warna kerajaan, seperti halnya warna kuning. Hehehe…” lanjutnya.
Hamdin juga menambahkan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan lobi-lobi dengan berbagai partai politik untuk mencari dukungan.
“On proses. Seperti juga calon lain,” katanya, mengindikasikan bahwa negosiasi politik masih berlangsung dan belum ada keputusan final mengenai kendaraan politik yang akan digunakan oleh Rusdy Mastura dalam pemilihan mendatang.
Meski demikian, spekulasi mengenai kemungkinan bergabungnya Rusdy Mastura dengan PDIP terus berkembang di kalangan politisi dan masyarakat.
Dengan latar belakang sebagai gubernur yang telah menjalankan berbagai program pembangunan, dukungan dari partai besar seperti PDIP bisa menjadi modal kuat bagi Rusdy untuk mempertahankan jabatannya.
Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Sulteng Muharam Nurdin menyebut hingga kini partainya belum menentukan arah koalisi dan dukungan terhadap bakal calon lain selain kadernya sendiri.
“Belum ada keputusan PDIP,” kata Muharram pada Selasa (11/6/2024).
DPD PDI Perjuangan Sulawesi Tengah (PDIP Sulteng) mengadakan simulasi Pilkada Sulawesi Tengah 2024 dengan menguji coba head to head semua pasangan calon.
Muharram Nurdin juga menyatakan bahwa pihaknya baru akan melakukan survei terhadap semua bakal calon.
“Survei ini dimulai pada 15 Juni 2024, Survei simulasi paslon ini kami menggunakan SMRC,” ungkap Muharram Nurdin, Selasa (11/6/2024).
Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah 2024 diprediksi akan menjadi ajang pertarungan sengit dengan munculnya berbagai kandidat potensial. Dinamika politik dan strategi koalisi partai akan menjadi faktor kunci dalam menentukan peta kekuatan politik di provinsi tersebut.(abd)