Tutup
Pilkada

Paparkan Visi Misi di Gerindra Poso, Bertho Sowolino Tawarkan 9 Program Unggulan

×

Paparkan Visi Misi di Gerindra Poso, Bertho Sowolino Tawarkan 9 Program Unggulan

Sebarkan artikel ini
Bakal calon Bupati Poso, Bertho Orbain Sowolino paparkan visi misinya di Partai Gerindra, Sabtu (8/6/2024) di Hotel Ancyra Poso. FOTO : Nurlela/KabarSelebes.id

POSO, Kabar Selebes – Pasangan bakal calon Bupati Poso, Bertho Orbain Sowolino-Ilhan Lasahido memiliki 9 peogram unggulan yang ingin diwujudkan jika terpilih sebagai Bupati Poso periode 2024-2029.

Kesembilan program unggulan tersebut dipaparkan pada sesi pemaparan visi misi di depan panelis Badan Seleksi DPD Partai Gerindra Sulteng dan Badan Seleksi DPC Partai Gerindra Poso pada Sabtu 8 Juni 2025 di Hotel Ancyra Poso.

Advertising

Program unggulan tersebut antara lain, ekonomi kerakyatan seperti peningkatan kualitas pelayanan pasar-pasar tradisional.

Pengembangan UMKM terhadap potensi produk lokal yang menjadi ciri khas budaya dan adat setempat.

Kemudian, pengembangan smart village atau kampung cerdas pada sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan kehutanan.

Pengembangan dan menciptakan peluang investasi melalui KPBUD bagi proyek strategis di bidang transportasi, energi, telekomukasi dan sumber daya air.

Selanjutnya, pengembangan potensi wisata alam Danau Poso sebagai destinasi unggulan, pengembangan wisata pantai dan pesisir serta terumbu karang. Pengembangan wisata adat dan budaya dalam mendukung ekonomi kerakyatan.

Menurut Bertho Sowolino, pembangunan daerah Kabupaten Poso tidak boleh hanya bergantung pada APBD. Harus ada inovasi yang bisa meningkatkan pendapatan daerah.

 “Kita harus merubah paradigma pembangunan tidak hanya berorientasi pada APBD yang ada. Kita harus berinovasi, aktifitas yang memungkinkan investasi masuk berinvetasi disini sehingga nanti ada peningkatan PAD,” ucapnya.

Ia menilai, APBD Kabupaten Poso banyak terserap pada kegiatan yang sifatnya belanja rutin seperti administrasi dan kepegawaian. Bukan pada sektor peningkatan pembangunan yang bermuara pada perputaran ekonomi rakyat.

 “APBD itu banyak terserap pada kegiatan yang sifatnya adminstrasi maupun kepegawain, bukan pembangunan,” ujarnya. (Nur)

Silakan komentar Anda Disini….