PALU, Kabar Selebes – Kepolisian Daerah (Polda) Provinsi Sulteng mendapat dukungan dari Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) demi mewujudkan keamanan dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang dijadwalkan pelaksanaannya pada 9 Desember 2020 mendatang.
“FKUB siap dalam meningkatkan kualitas keamanan dan ketertiban di Pilkada tahun ini,” ujar Ketua FKUB Sulteng, Prof. Dr. KH. Zainal Abidin, M.Ag saat menerima kunjungan silaturahmi Kapolda Sulteng, Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Abdul Rakhman Baso di kediaman Prof. Zainal Abidin pada Senin (14/9/2020) malam.
Zainal kepada Kapolda menuturkan, FKUB Sulteng kini gencar menyampaikan pesan “silahkan memuji calon anda, tetapi jangan menjelekkan calon lain”.
“Tidak perlu merasa hebat, dan mengucilkan orang lain. Tidak perlu menjadi tinggi, dengan merendahkan orang lain,” ujarnya.
Zainal yang juga selaku Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palu mengaku siap berpartisipasi untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada serentak.
Sikap itu, kata dia, tentunya tidak bertentangan dengan Islam.
Olehnya, sebagai umat beragama perlu untuk memilih seorang pemimpin.
Pasalnya, bila orang-orang yang baik tidak menyalurkan hak pilih, sementara yang menyalurkan hak pilih adalah orang-orang yang kemungkinan kurang baik, maka yang lahir adalah pemimpin yang kurang baik.
“Saat ini FKUB terus berperan untuk mewujudkan kerukunan beragama. Karena, dengan terwujudnya kerukunan antar-umat beragama, akan semakin baik dan meningkatkan kualitas keamanan dan ketertiban,” imbuhnya.
Berkaitan dengan itu, Sekretaris FKUB Sulteng, Dr. H. Muhtadin Dg Mustafa menambahkan, FKUB terus merangkul tokoh-tokoh umat beragama dalam kegiatan Muhibbah Kerukunan atau cinta kerukunan.
“Makanya, FKUB kini juga memiliki komitmen dengan KPU Provinsi Sulteng untuk mensukseskan Pilkada serentak,” katanya.
Sementara itu, Abdul Rakhman mengaku sangat mengapresiasi jajaran tokoh agama yang tergabung dalam FKUB Sulteng atas perannya dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban di daerah.
Menurutnya, dengan terciptanya situasi keamanan, ketertiban, dan kenyamanan masyarakat yang baik dalam kehidupan ini, maka proses pembangunan daerah juga akan berjalan dengan baik.
Ia berharap, agar para tokoh-tokoh agama untuk bersama-sama dalam membina masyarakat, terkait dengan pencegahan penyebaran COVID-19.
“Suka atau tidak suka, kita harus ubah gaya hidup kita dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan COVID-19,” terangnya.
Di hadapan pengurus FKUB Sulteng, Abdul Rakhman juga menyebutkan, bahwa salah satu yang menjadi fokus yaitu, penanganan gerakan radikalisme.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Palu, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Riza Faizal.
Sementara itu, Ketua FKUB Sulteng hadir didampingi sejumlah pengurus, diantaranya Sekretaris FKUB, Muhtadin Dg Mustafa, Tokoh Agama Khatolik, Benny Yusman, dan Agustinus Moto serta Tokoh Bala Keselamatan, Frengki Waleleng bersama Sekretaris MUI Kota Palu, Munif A Godal, Ketua NU Kota Palu, Mun’im Godal. (maf/rlm/fma)
Laporan : Mohammad Arief