PALU, Kabar Selebes- Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mengusulkan delapan lemba survei bagi para bakal calon yang ini menggunakan Nasdem dalam pemilihan kepala daerah serentak tahun ini.
Delapan lembaga survei tersebut wajibd digunakan jika ingin memperoleh dukungan dari partai besutan Surya Paloh. Upaya itu merupakan pengganti mahar politik bagi para kandidat.
“Selain mengikuti proses pendaftaran, mereka wajib menggunakan salah satu dari delapan lembaga survei yang kami rekomendasikan. Kan kita menggunakan sistem politik tanpa mahar, jadi indikator bagi mereka yang mau menggunakan Nasdem adalah survei. Jadi mereka wajib menggunakannya,”kata Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Sulteng, Muslimun pada Selasa (16/1/2020).
Untuk proses pengusulan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Sendiri, Muslim mengaku kemungkinan dilakukan paling lambat pada akhir bulan Februari menunggu Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas).
“Dalam waktu dekat Nasdem akan menggelar Rakornas, bisa jadi akhir bulan Februari ini kepastian bakal calon yang akan diusung akan disampaikan ke DPP,”imbuhnya.
Pembiayaan lembaga survei sendiri dibebankan kepada para bakal calon. Sebab diakui Muslimun, jika hal sekecil ini tidak dapat dilakukan. Maka ia menegaskan jangan pernah bermimpi menjadi calon.
“Bagiamana mau jadi calon, kalau yang begini saja mereka tidak bisa. Jadi kami akan rekomendasi delapan lembaga survei, silahkan memilih satu diantaranya dan itu wajib karena menjadi syarat untuk mendapatkan rekomendasi,”tegasnya.(Sobirin)
