PALU, Kabar Selebes – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama, Prof. Lukman Thahir, mengungkapkan bahwa predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia telah menjadi pendorong utama dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan dan aset negara di lingkungan kampus.
Prof. Lukman Thahir menyatakan hal ini di Kota Palu pada hari Senin (15/7), menekankan pentingnya prestasi ini sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi UIN Datokarama dalam mempertahankan opini Laporan Keuangan Kementerian Agama (LKKA) Tahun Anggaran 2023.
“Prestasi ini merupakan hasil dari upaya kolektif dalam penataan dan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel di UIN Datokarama. Opini WTP dari BPK RI bukan hanya sebuah pengakuan, tetapi juga tantangan untuk terus meningkatkan standar pengelolaan keuangan negara,” ujar Lukman Thahir.
Dalam menghadapi masa depan, rektor menegaskan komitmennya untuk memperkuat peran Satuan Pengawas Internal (SPI) guna memastikan pengelolaan keuangan dan aset negara berjalan efisien dan sesuai regulasi. Evaluasi rutin setiap tiga bulan akan dilakukan untuk memantau realisasi anggaran di setiap unit dan fakultas di UIN Datokarama.
“Tantangan berikutnya adalah bagaimana kita dapat mempertahankan opini WTP ini melalui manajemen yang kuat dan pengawasan yang ketat terhadap penggunaan anggaran,” tambahnya.
Rektor juga mengucapkan terima kasih kepada BPK RI, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, serta seluruh pihak yang terlibat dalam proses pengawasan dan pembinaan keuangan negara di UIN Datokarama.***
