PALU, Kabar Selebes – Ketua Taekwondo Palu, Alamsyah Palenga, menyatakan dukungannya terhadap Komandan Korem 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto, yang mengundurkan diri sebagai Ketua Pusat Pelatihan Daerah (Puslatda) PON XXI Aceh-Sumut.
Pengunduran diri Dody diduga kuat disebabkan oleh krisis anggaran yang melanda Puslatda.
“Kalau benar seperti isu yang beredar (bahwa ini disebabkan belum cairnya dana Puslatda), kami mendukung sikap tegas Pak Dody selaku Ketua Puslatda PON,” ujar Alamsyah Palenga, Kamis (27/6/2024).
Dia menyebut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah harus bertanggung jawab atas krisis keuangan di Puslatda PON XXI Aceh Sumut yang ditangani Brigjen TNI Dody Triwinarto.
“Pemerintah jangan malu-maluinlah. Bagaimana target prestasi mau tercapai kalau seperti ini. Belum lagi program Sulteng Emas,” lanjutnya.
Alamsyah menekankan pentingnya responsivitas dari pihak terkait, termasuk legislator, dalam menangani masalah ini.
“Sebagai insan olahraga, kami minta pihak terkait (termasuk legislator) agar responsif soal ini, jangan dibiarkan berlarut. Karena ini soal muka Sulawesi Tengah di level nasional,” tegasnya.
Krisis anggaran ini telah menimbulkan keprihatinan mendalam di kalangan atlet dan pelatih, yang khawatir persiapan mereka untuk PON XXI Aceh-Sumut akan terganggu.
Program Sulteng Emas, yang diharapkan dapat membawa kejayaan bagi Sulawesi Tengah di kancah nasional, kini terancam oleh masalah finansial yang belum terselesaikan.
Dengan dukungan dari figur-figur olahraga seperti Alamsyah Palenga, diharapkan pemerintah dan pihak terkait dapat segera menemukan solusi untuk mengatasi krisis ini dan memastikan kelancaran persiapan para atlet menuju PON XXI Aceh-Sumut.(abd)
