PALU, Kabar Selebes – Perhimpunan Tenaga Kesehatan (Pernakes) Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah (Sulteng) bekerja sama dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Bulili Palu menyelenggarakan kegiatan bakti sosial untuk pengentasan stunting, Senin (24/7/2023).
Kegiatan ini dalam rangka peringatan Hari Bhakti Dharma Karya Dhika (HDKD) atau Hari Lahir Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia ke-78 tahun 2023.
Bakti sosial ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Budi Argap Situngkir, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, dr. Rohmat Munawar, Kepala Puskesmas Bulili, Agustina, dan Ketua Penasihat Pernakes Pengayoman Sulteng, dr. Monalisa Manik. Turut hadir juga para Kepala Satuan Kerja Pemasyarakatan dan Keimigrasian dari Kota Palu, Sigi, dan Donggala.
Kegiatan dilaksanakan di Ruang Pertemuan Puskesmas Bulili dan diikuti oleh ibu hamil, balita, dan penyandang disabilitas sebanyak 55 orang dari Kota Palu.
Peserta mendapatkan penyuluhan mengenai pencegahan stunting serta pembagian sembako berupa suplemen makanan yang kaya akan vitamin dan zat gizi yang diperlukan oleh kedua kelompok tersebut.
Kakanwil Budi Argap Situngkir menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya agar program prioritas pemerintah berjalan dengan baik.
“Pengentasan stunting dianggap penting karena dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan otak anak, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi tingkat kecerdasan mereka,” kata Budi Argap Situngkir.
Pihak Puskesmas Bulili mengapresiasi kerjasama dan kepedulian jajaran Kemenkumham Sulteng dalam menangani masalah stunting dan pemenuhan hak kesehatan bagi warga binaan di lembaga pemasyarakatan.
Para pemangku kepentingan lainnya juga menyampaikan ucapan terima kasih atas sinergitas yang terjalin, dan berharap kegiatan tersebut dapat berdampak positif bagi keberhasilan Kemenkumham dalam memberikan pelayanan dan kepercayaan kepada masyarakat.
Kegiatan bakti sosial tersebut diharapkan menjadi salah satu bentuk kepedulian Kemenkumham Sulteng terhadap masyarakat dan diikuti dengan rencana kunjungan ke panti asuhan dari berbagai lintas agama di Kota Palu sebagai bentuk persatuan dan kebersamaan.***
