PALU, Kabar Selebes – Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BP2W) Sulawesi Tengah menanam ratusan bibit pohon di Hunian Tetap Kelurahan Duyu, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (01/10/2021).
Pohon itu ditanam di depan hunian warga tahap I yang berjumlah 230 unit dan juga 14 hektar lahan ruang terbuka hijau (rth).
“Ini juga dalam rangka memperingati 3 tahun gempa dan likuifaksi di Palu sebagai komitmen kita menghijaukan hunian tetap,” kata Sahabudin, kepala BP2W Sulteng.
Jenis pohon yang ditanam antara lain pohon Cendana, Mahoni, dan Kadidia. Sahabudin bilang, halaman hunian warga ditanami jenis pohon yang produktif. Sedangkan di ruang terbuka hijau ialah pohon berfungsi sebagai tempat peneduh.
“Harapannya dapat tumbuh karena di sini tandus, makanya kita tanami jenis pohon yang dapat tumbuh di tempat batuan,” ujarnya
Lebih lanjut dijelaskan Sahabudin, perawatan bibit pohon akan dilakukan secara berkala dan melibatkan kelompok warga di Huntap.
Menurutnya, selain di Duyu, penanaman pohon maupun penghijauan juga akan dilakukan di Hunian tetap Pombewe, Kabupaten Sigi. Ini merupakan komitmen dari kementerian PUPR untuk memberi huian yang nyaman bagi penyintas gempa Palu.
“Target dari PUPR dari balai cipta karya adalah semua huntap di Sulawesi tengah ini akan kita hijaukan,” ujar Sahabuddin. (ap)
Laporan : Adi Pranata
