POSO, Kabar Selebes – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Poso, Sulteng mengatakan, saat ini satu pasien terkonfirmasi covid-19 yang dirawat di RSUD Poso telah diperbolehkan pulang setelah dinyatakan sembuh dari virus corona.
Pasien sembuh itu yakni wanita ST (23) asal Kecamatan Pamona Selatan merupakan pasien 09 terkonfirmasi virus corona yang selama ini dirawat di RSUD Poso.
ST sebelumnya dinyatakan terkonfirmasi covid-19, memiliki riwayat kontak dengan satu pasien covid-19 asal Pendolo.
Jubir Gugus Tugas Penangangan Covid-19 Poso, dr.Marwan Neno menyampaikan, dari hasil Swab PCR yang diterima dari Laboratorium Makassar satu pasien Poso telah sembuh.
“Hari ini Sabtu 6 Juni 2020, kami telah menerima hasil evaluasi Swab dari Makassar, satu pasien Poso yang terkonfimasi covid-19 telah sembuh,” ucap Marwan Neno kepada sejumlah wartawan melalui sambungan telphone dari posko Jurnalis Poso Liputan Covid-19.
ST pasien yang telah sembuh dari covid-19 pada Sabtu siang telah dilakukan acara seremonial perpisahan oleh para tim medis di RSUD Poso sebagai wujud keberhasilan tim medis Poso yang kembali berhasil menyembuhkan satu pasien positif.
Marwan Neno menambahkan, selain satu pasien covid-19 sembuh, pihaknya juga memulangkan satu pasien orang dalam pengawasan (ODP) yang dirawat di RS darurat hotel wisata Poso.
ODP itu inisial SU (50) warga Kecamatan Lore Utara yang dinyatakan sembuh. Sebelumnya SU tercatat sebagai ODP karena memiliki riwayat kontak dengan pasien corona klaster Gowa asal Napu yang telah sembuh.
Menurut Marwan Neno, dalam memberikan kesembuhan para pasien covid-19, pasien selama dirawat diberikan penanganan secara maksimal oleh para tim medis seperti menyediakan obat-obat medis berdasarkan protap WHO, diajak berolah raga, diberikan dukungan moril hingga meminum obat dari daun kelor.
“Tentunya tim medis aktif memberikan obat sesuai protokol WHO, dikasih pengobatan daun kelor, dikasih suport dukungan moril dan aktif berolahraga,” ucapnya.
Saat ini dari data Gugus Tugas Covid-19 Poso, pasien positif covid-19 berkurang menjadi 4 orang, OTG berjumlah total 25 ketambahan 17 orang dan ODP menjadi empat orang.(abd/rdm)
Laporan : Ryan Darmawan