PALU, Kabar Selebes – Representative, Taipei Economic & Trade Office in Indonesia, John C. Chen mengharapkan agar korban-korban bencana di empat daerah di Sulawesi Tengah bisa segera pulih. Pemerintah Taiwan sudah menyalurkan bantuan senilai USD2 juta lebih serta benih beras bagi petani serta pembangunan Islamic Center di Sigi.
Dalam pertemuannya dengan Gubernur Sulteng H Longki Djanggola, Representative, Taipei Economic & Trade Office in Indonesia, John C. Chen berharap benih unggul beras Taiwan bisa dibudidayakan dua tahun ke depan.
Pemerintah Taiwan juga juga berencana membantu beras 200 ton, hanya saja masih mengalami beberapa kendala untuk masuk ke Indonesia.
Selain itu pemerintah Taiwan juga membantu pembangunan Islamic Center kerjasama Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan akan dilakukan peletakan batu pertama bersama Ketua Umum MUI Prof KH Ma’ruf Amin, Sabtu (15/6/2019).
“Kita berharap pemerintah Indonesia memberikan keringanan regulasi agar beras bantuan kemanusiaan bisa masuk ke Indonesia,” kata John C Chen di ruang kerja Gubernur, Junat, 14 Juni 2019.
Gubernur Sulawesi Tengah H Longki Djanggola berterima kasih atas bantuan dan dukungan pemerintah Taiwan dalam membantu pemerintah Sulawesi Tengah untuk korban bencana.
“Salah satu bantuan Taiwan yang monumental adalah pembangunan Islamic Center di Kabupaten Sigi yang akan dilakukan peletakan batu pertama besok,” kata Longki Djanggola.
Representative, Taipei Economic & Trade Office in Indonesia, John C. Chen juga menyerahkan bantuan satu unit ambulan dan mobil tangki air bersih dari Yayasan Amal Tiga Roda dari pengusaha Taiwan kepada pengurus Indonesia Tionghoa (INTI) Sulawesi Tengah dan kepada Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sulawesi Tengah.
Selain itu bantuan sebesar Rp 100 juta untuk Madrasah Alkhairaat Donggala dab Rp 100 juta untuk Sekolah Theologi Sigi.
Turut hadir mendampingi Ketua INTI Sulawesi Tengah Rudy Wijaya dan Sekprov Sulawesi Tengah H Hidayat Lamakarate. (patar)
