PALU, Kabar Selebes – Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali mengungkapkan bahwa kondisi politik yang semakin dinamis di Indonesia membuka peluang bagi partainya untuk menjalin koalisi dengan partai lain di luar koalisi pilpres 2024.
Hal ini juga berdampak pada persiapan Partai Nasdem di Sulawesi Tengah untuk menghadapi Pilkada Gubernur Sulteng 2024.
Dalam konteks ini, Ahmad Ali menyebut bahwa Partai Nasdem telah melakukan pembicaraan dengan petinggi Partai Gerindra terkait kemungkinan berkoalisi dalam Pilkada Sulteng 2024. Menurutnya, Gerindra merupakan salah satu dari beberapa partai yang menjadi target kerja sama.
“Sangat mungkin. Saya sudah berbicara dengan salah satu anggota Gerindra di pusat. Dia mengatakan dengan tegas bahwa Gerindra ingin meminta wakil,” ujar Ahmad Ali usai mengikuti buka puasa bersama Ikatan Alumni Universitas Tadulako (IKA Untad), Sabtu (23/3/2024).
Tidak hanya Gerindra, Partai Golkar juga menjadi salah satu opsi untuk berkoalisi, menurut pernyataan Ahmad Ali. Saat ini, beberapa partai telah menjalin hubungan untuk berkoalisi dalam membangun daerah, dengan menghindari polarisasi antara partai koalisi nasional dan non-koalisi.
Ahmad Ali juga menyoroti pentingnya menghilangkan polarisasi antara putra daerah dan bukan putra daerah dalam kontestasi politik di Sulawesi Tengah. Menurutnya, para tokoh politik seharusnya lebih banyak memberikan gagasan dan solusi untuk membangun daerah, daripada terjebak dalam retorika yang memecah belah.
Meskipun demikian, Ahmad Ali dan Partai Nasdem belum memutuskan secara pasti figur mana yang akan didampinginya dalam Pilkada Gubernur Sulteng 2024. Namun, seperti pada pemilihan presiden, isu perubahan tetap menjadi fokus utama Partai Nasdem, dengan keyakinan bahwa perubahan adalah hal yang mutlak diperlukan untuk kemajuan.
“Pokoknya tunggu saja tanggal 20 Mei 2024, akan ada informasi yang lengkap,” pungkas Ahmad Ali, menandakan bahwa keputusan resmi terkait koalisi dan kandidat akan diumumkan pada waktu yang ditentukan.(abd)