MORUT, Kabar Selebes – PT. Gunbuster Nickel Industry (GNI) dan PT. Stardust Estate Investmen (SEI) memberikan bantuan berupa makanan ke beberapa panti asuhan yang berada di Kota Kolonodale, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara Jumat (20/1/2023).
Bantuan tersebut berupa 320 rak telur, 160 karung beras, 160 karton susu, 160 botol minyak kelapa, 160 karton makanan ringan dan 160 paket kerupuk mentah. Bantuan dibagikan kepada dua panti asuhan anak, yakni LKSA Raudhatul Fitrah dan panti asuhan Alesintowe.
Pemberian bantuan ini sesuai dengan arahan Bupati Morowali Utara Delis Julkarson Hehi, bahwa kehadiran para investor di Kabupaten Morowali Utara harus dapat memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat.
Bantuan diserahkan langsung oleh Jiang Chao selaku Head of Departement Publik Relation PT GNI yang didampingi Koordinator Site PT. Stardust Estate Investment (SEI), Mirza di Panti asuhan Alesintowe dan kepada Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Raudhatul Fitrah.
“Melalui bantuan ini kami harapkan dapat bermanfaat bagi anak-anak sekalian yang berada di panti asuhan ini,” ujar Jiang Chao melalui penerjemah Mister Lim di hadapan pengurus panti asuhan Alesintowe.
Jiang Chao menyampaikan kedepannya perusahaan PT GNI siap membantu dua panti asuhan tersebut apabila mereka membutuhkannya. Saat ini terdapat 4.500 orang pekerja PT GNI merupakan anak asli Kabupaten Morowali Utara, untuk itu PT GNI akan bekerja sama untuk merekrut karyawan baru yang berasal dari panti asuhan tersebut dan memprioritaskannya dalam perekrutan.
“Kedepannya kita akan kontrak, misalnya panti ini kesulitan apa, buatkan proposal saja dan kami siap membantu. Kami juga siap mempekerjakan mereka ketika sudah siap untuk bekerja,” jelasnya.
Kepala Dinas Sosial Daerah Kabupaten Morowali Utara, Drs. Yospid Labangara mengatakan pemberian bantuan ini sebagai bentuk nyata kontribusi PT. GNI terhadap masyarakat khususnya anak-anak yatim piatu yang ada di Kota Kolonodale
Pihaknya mengapresiasi terhadap pemberian bantuan yang dilakukan oleh PT. GNI ini. Pihaknya juga berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik dan kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan oleh PT. GNI secara berkesinambungan.
“Kami mewakili Pemerintah Daerah Morowali Utara sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh PT. GNI ini. Semoga bantuan yang diterima dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pihak panti asuhan. Kedepan, Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan oleh PT. GNI secara berkesinambungan”, ujarnya.
Sementara itu, pengurus panti asuhan Alesintowe, Fikson Lakawa menyampaikan rasa terima kasih kepada PT GNI yang sudah memperhatikan anak-anak di panti asuhan tersebut sebagai sebuah kepedulian kepada masyarakat. Pihaknya juga berharap, kedepan bantuan tersebut bisa dilakukan secara berkesinambungan oleh pihak perusahaan. Panti asuhan Alesintowe saat ini mengasuh 38 orang anak, terdiri dari perempuan 26 orang dan 12 orang laki-laki.
“Kami pengurus Alesintowe mengucapkan berterima kasih atas bantuan ini. Harapan kami, semoga nanti anak SMA kami yang tamat bisa di terima bekerja di PT GNI,” ucapnya.
Hal senada juga dikatakan oleh pengasuh LKSA Raudhatul Fitrah, Ustad Darwis. Pihaknya menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada PT GNI yang sudah peduli dengan warga disekitarnya termasuk LKSA yang diasuhnya.
“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat untuk anak-anak dan semoga kedepannya pihak perusahaan GNI lebih memperhatikan masyarakat khususnya di lembaga-lembaga yang kami asuh, terlebih dapat bermanfaat bagi keluarga-keluarga yang kurang mampu,” pungkasnya.
Selain memberikan bantuan ke panti asuhan, PT GNI dan SEI juga mengadakan sejumlah perlombaan menarik untuk meramaikan perayaan Imlek 2023, bertempat di belakang PLTU PT GNI, Sabtu (21/1/2023).
Kegiatan yang di gelar adalah lomba lari 10 orang, perlombaan estafet hulahoop, estafet tepung, serta undian keberuntungan (door prize). Acara lomba ini diikuti oleh para TKA maupun TKI yang berjumlah 500 orang.
“Kegiatan ini sebagai wujud rasa persaudaraan, kebersamaan, serta rasa syukur perusahaan dan para karyawan, baik Tenaga kerja lokal maupun TKA. Untuk menjaga kerukunan dan saling menguatkan,” kata Head of Departement Public Relation PT GNI, Jiang Chao.
Kegiatan lomba ini juga dihadiri oleh Kapolres Morowali Utara AKBP Imam Wijayanto, Wakapolres Morowali Utara Kompol Alfian, Head of Departement Smelter Mr. Bai, dan Head of Departement Kontraktor Mr. Liu.
Kegiatan perayaan momentum Hari Raya Imlek tahun 2023 berakhir pada pukul 16.50 Wita, berjalan dengan lancar, aman dan kondusif.
Sejumlah kegiatan yang dilakukan oleh PT GNI bertujuan untuk menciptakan situasi yang aman pascakonflik yang terjadi pada 14 Januari lalu. Dengan kegiatan yang sudah dilakukan ini, diharapkan situasi di Morowali Utara, khususnya di PT GNI bisa terus berlangsung kondusif dan operasional perusahaan kembali normal.
Selain itu, hubungan kerja antara TKI dan TKA diharapkan juga kembali rukun dan damai, jangan sampai peristiwa yang lalu terulang kembali. Oleh karena itu, semua pihak, termasuk TKI dan TKA agar tidak mudah terprovokasi oleh kelompok-kelompok yang tidak ingin negara ini maju dan damai.(*/iz)