PALU, Kabar Selebes – Pemerintah Kota Palu terus memperketat pemeriksaan kesehatan di pintu masuk Kota Palu. Meski hingga saat ini, masih banyak pihak yang tidak memeriksakan kesehatan saat masuk di perbatasan dengan alasan mereka adalah aparat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, dr Husaema Abdul Rahman mengakui, hingga kini banyak petugas berseragam baik TNI maupun Polri yang seenaknya melewati perbatasan tanpa memeriksakan kesehatannya. Hal itu kata Husaema disebabkan adanya rekan mereka yang juga berjaga di pos perbatasan itu.
“Kan mereka itu ada anggotanya di lapangan, langsung lewat. Pokoknya TNI, Polri tidak ada melewati ini (pemeriksaan kesehatan), padahal harus dirapid dan ikut protokol,” kata Husaema, Senin (8/6/2020).
Bukan hanya itu, Husaema juga mengeluhkan banyaknya pejabat yang berasal dari daerah terpapar corona yang juga lewat perbatasan tanpa mengikuti protokol.
“Makanya mulai semalam kita mulai melakukan pengetatan, pejabat juga yang lewat yang memang dari daerah terpapar harus diperiksa. Kalau tidak mau diperiksa besoknya di kantornya atau dimana lah. Pejabat juga kan tidak kebal dengan virus!” tegas Husaema.
Olehnya, mulai Senin malam pemeriksaan kesehatan di pintu masuk Kota Palu dilakukan tanpa pandang bulu. Tidak ada pengecualian dalam perlakuan terhadap pelaku perjalanan yang melewati perbatasan.
“Perlakuannya harus sama, kalau masyarakat Kota Palu mau aman,” tandas Husaema.(abd)
Laporan : Abdee Mari
