PALU, Kabar Selebes – Walikota Palu Drs. Hidayat M.Si meminta hunian tetap (huntap) tahap 1 oleh yayasan Budha Tsu Chi segera dipenuhi oleh kementerian PUPR.
“Saya tidak setuju penyintas masuk ke huntap kalau fasilitasnya belum terpenuhi, salah satunya persoalan air,” katanya pada saat melakukan rapat bersama Yayasan Budha Tsu Chi melalui Video Confrence, Rabu (6/5/2020).
Sebelumnya Hidayat menyatakan bahwa Para penerima huntap tahap I yang berjumlah 577 KK akan dipindahkan pertengahan bulan puasa. Meski demikian, Hidayat meminta bukan karena terdesak oleh waktu akhirnya penyintas dipaksa untuk masuk dengan fasilitas yang kurang.
“Jangan sampai ini menimbulkan masalah, Jadi kita harus betul memeriksa kesiapan,” ujarnya.
Ia juga mengaku banyak masyarakat (penyintas) yang sudah ingin segera memasuki huntap, tetapi dengan melihat masih banyaknya kendala dari sisi fasilitas yang menjadi tanggung jawab kementrian PUPR ini harus ditunda sementara.
Kepala Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BP2W) Sulawesi Tengah Ferdinand Kana Lo menanggapi hal itu menyatakan akan segera memaksimalkan pemenuhan fasilitas dalam tujuh hari yang terhitung mulai hari ini.
“Terkhusus untuk air memang tidak mudah, tetapi kita akan coba usahakan dalam waktu satu minggu,” ujarnya pada kesempatan yang sama.
Untuk segera terealisasinya fasilitas huntap tahap 1, minggu depan Pemkot Palu ditemani pihak yayasan Budha Tsu Chi berencana akan melakukan evaluasi bersama dengan jajaran pemerintah lainnya. (abd/ap)
Laporan : Adi Pranata