PALU, Kabar Selebes – Kapal motor Lintas Timur milik PT. Citra Baru Adi Nusantara, yang merupakan kapal cargo yang memuat semen sebanyak 3.000 zak, tujuan kabupaten Morowali , dilaporkan tenggelam di perairan Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah pada 1 juni 2019 lalu , dan saat ini masih terus dilakukan pencarian oleh basarnas yang dibantu oleh TNI angkatan udara.
Forcester Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Mutiara Palu, Moh. Fathan, memperkirakan tenggelamnya kapal motor lintas timur di perairan banggai kepulauan ini karena telah masuknya fenomena mudden jullian oscillition ke wilayah indonesia , khusunya di Sulawesi Tengah.
Fenomena mudden jullian oscillition sendiri menyebabkan naiknya gelombang air laut di sejumlah perairan di indonesia khusunya di sulawesi tengah, dan juga terjadinya hujan dengan intensitas dari ringan hingga lebat yang di sertai dengan angin kencang.
“Untuk saat ini wilayah yang masih berpotensi turunnya hujan dengan intensitas ringan hingga lebat serta naiknya gelombang air laut yaitu wilayah Morowali, Morowali Utara, Banggai, Banggai Laut dan Banggai Kepulauan,“ Tuturnya
Selain itu dirinya juga menambahkan, cuaca ekstrem yang diakibatkan oleh fenomena mjo ini masih akan terus terjadi hingga satu sampai dua minggu ke depan.
“Naiknya gelombang air laut ini juga, karena disini adanya perubahan pola angin dari arah tenggara yang langsung masuk ke wilayah morowali dan banggai teluk tolo ini,” tutupnya.(Gabdika Chandra)