PALU, Kabar Selebes – Pascabencana alam yang melanda Kota Palu, Donggala, Sigi dan Parigi Moutong, 28 September 2028 lalu, CNI Peduli memberikan bantuan. Salah satu bantuan yang disalurkan adalah perlengkapan sekolah bagi 200 murid taman kanak-kanak.
Ivan T Siagian, Head of Regional Sales PT CNI menjelaskan, pasca bencana kondisi fisik dan psikis para korban kemungkinan besar terganggu. Apalagi banyak yang kini tinggal di tenda-twnda darurat. Oleh karena itu CNI telah memberikan bantuan berupa tenda komando, makanan kerng, perlengkapan balita, suplemen CNI dan fiber toilet umum yang disalurkan mrlalui kerjasama dengan mitra usaha CNI yang berada di Kota Palu.
“Namun, setelah bantuan selesai disalurka , sumbangan untuk korban bencana di Palu masih terus mengalir dari mitra CNI yang ada di Malaysia dan beberapa mitra usaha CNI di Indonesia,” kata Ivan.
Hana, perwakilan CNI Jakarta kepada wartawan di tenda darurat TK Idhata di halaman Kantor Pendidikan dan Kebudayaan Sulawesi Tengah mengatakan, bantuan CNI Peduli ini adalah hasil donasi karyawan-karyawan CNI.
“Kepedulian karyawan itu ternyata mendapat respon dari perusahaan,” kata Hana.
Kurana, murid TK Idhata mengaku senang mendapat dapat bantuan.
“Iya senang ada hadiah boneka,” katanya.
Selain boneka, CNI Peduli juga membagikan tas sekolah, buku-buku serta makan bersama anak-anak TK.
Kepala TK Idhata, Teiti Lahiya mengapresiasi bantuan perlengkapan sekolah yang didistribusikan CNI Peduli. TK Idhata membina 56 murid.
“Bangunan sekolah rusak berat sehungga pake tenda darurat sebagai kelas,” kata Teiti di sela-sela pembagian perlengkapan kepada murid-muridnya. (patar)