MOROWALI, Kabar Selebes – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali telah menggelar Sosialisasi Instruksi Bupati Morowali Nomor 23 Tahun 2025 tentang Optimalisasi Pengumpulan Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).
Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf ini bertujuan memperkuat peran BAZNAS dalam mengelola potensi ZIS di daerah. Sosialisasi ini berlangsung di Aula Kantor Bupati Morowali, pada Rabu (28/5/2025) lalu.
Dalam sambutannya, Bupati Iksan menyampaikan bahwa zakat memiliki tujuan mulia untuk mensucikan harta dan jiwa, serta sebagai bentuk tanggung jawab sosial dalam mengurangi kesenjangan.
“Zakat bukan sekadar kewajiban, tapi juga amal ibadah yang membawa keberkahan. Pemerintah daerah harus menjadi contoh dan memahami esensi zakat, lalu menyampaikan kepada masyarakat luas,” ujar Bupati Iksan.
Ia juga menyarankan agar pengelolaan dan penyaluran zakat dikoordinasikan dengan Dinas Sosial, sehingga program bantuan dapat bersinergi, tidak tumpang tindih, dan tepat sasaran.
Bupati Iksan berharap gerakan zakat ini tidak hanya terbatas di lingkup Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi juga menyasar sektor swasta dan perusahaan-perusahaan di Kabupaten Morowali.
“Kita juga akan mendorong sosialisasi zakat, infaq, dan sedekah di lingkungan perusahaan. Kolaborasi ini sangat penting untuk memperluas manfaat zakat dan menjadikannya bagian dari pembangunan karakter dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala BAZNAS Kabupaten Morowali, Abdul Razak, S.Ag, menegaskan bahwa keterlibatan pemimpin dalam menunaikan zakat merupakan contoh nyata yang dapat mendorong partisipasi masyarakat.
Disampaikan pula bahwa zakat penghasilan sebesar 2,5% wajib dikeluarkan jika penghasilan telah mencapai nisab setara 85 gram emas atau sekitar Rp 7,14 juta per bulan. Pemkab Morowali juga menyediakan layanan jemput zakat serta berbagai saluran transfer bank untuk memudahkan pembayaran.
Kegiatan sosialisasi ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Morowali, Iriane Iliyas, Sekretaris Daerah Morowali, Drs. Yusman Mahbub, M.Si, serta para Kepala OPD di lingkup Pemkab Morowali. (*/tim)