MOROWALI, Kabar Selebes – Pemerintah Kabupaten Morowali telah menggelar seminar akhir dokumen Rencana Tenaga Kerja Daerah (RTKD) periode 2024-2030.
Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Drs. Yusman Mahbub, M.Si., mewakili Bupati Morowali, ini berlangsung di Aula Kantor Badan Pendapatan Daerah Morowali, Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah, pada Kamis (8/5/2025) lalu.
Seminar yang bertujuan untuk memetakan kondisi ketenagakerjaan ini digelar mengingat Morowali merupakan daerah dengan tingkat investasi pertambangan yang tinggi. Dalam sambutannya, Sekda Yusman Mahbub mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang pesat telah meningkatkan kebutuhan tenaga kerja secara signifikan.
Menurut Sekda, seminar akhir ini sangat penting untuk mendapatkan pemahaman yang komprehensif mengenai kondisi ketenagakerjaan di daerah.
Ia menyebut bahwa dokumen RTKD sangat bermanfaat dalam penyusunan kebijakan, strategi, dan pelaksanaan program pembangunan ketenagakerjaan yang berkesinambungan di masa depan.
“Olehnya, seluruh peserta diharapkan memahami arti penting dan dampak dari arah kebijakan ketenagakerjaan terhadap pembangunan daerah secara keseluruhan dan memiliki pengetahuan serta pemahaman menyangkut metode penyusunan perencanaan tenaga kerja,” ujarnya.
Penyusunan dokumen RTKD ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Morowali dengan tim ahli dari Universitas Tadulako (Untad).
Setelah dibuka secara resmi oleh Sekda, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh tim penyusun dari Untad. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Ahmad, ST, serta perwakilan dari berbagai perusahaan pertambangan yang beroperasi di Morowali. (*/tim)