PALU, Kabar Selebes – Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sulawesi Tengah kembali menunjukkan komitmennya dalam merawat kebersamaan dan toleransi antarumat beragama. Tahun ini, PSMTI Sulteng turut ambil bagian dalam peringatan Haul ke-57 Pendiri Alkhairaat, Al-Habib Idrus bin Salim Aljufri atau Guru Tua, yang akan digelar Sabtu, 12 April 2025 di Kota Palu.
Sebagai bentuk partisipasi aktif, PSMTI Sulteng menyediakan ribuan paket air mineral gratis untuk para jamaah yang hadir.
Bantuan tersebut meliputi 5.280air mineral dalam kemasan, 2000 cup es krim dan 300 bungkus roti akan dibagikan langsung di lokasi kegiatan Haul.
Ketua PSMTI Sulawesi Tengah, Wijaya Chandra menyatakan bahwa keterlibatan dalam kegiatan Haul Guru Tua bukan hal baru. Sejak beberapa tahun terakhir, PSMTI bersama elemen masyarakat Tionghoa lainnya seperti Vihara Karunadipa, Koko Cici Palu, TikTokers Sulteng, dan organisasi Magabudhi, rutin berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan tersebut.
“Haul Guru Tua bukan hanya acara keagamaan umat Islam, tetapi juga simbol kebhinekaan dan persatuan di Kota Palu. Kami merasa terhormat bisa ambil bagian setiap tahunnya,” ujar Wijaya Chandra, Selasa (8/4/2025).
Kegiatan ini juga menjadi momentum silaturahmi antarumat beragama. Tahun ini, Ketua PSMTI Sulteng sekaligus mewakili tokoh agama Buddha di Sulawesi Tengah, diundang secara khusus untuk memberikan testimoni dalam rangkaian kegiatan Haul.
“Saya merasa terhormat karena mendapat undangan untuk hadir dan memberikan testimoni di panggung besar haul,” kata Wijaya.
Haul Guru Tua dikenal sebagai salah satu kegiatan religi terbesar di Palu dan Sulawesi Tengah.
Setiap tahun, ribuan jamaah dari berbagai daerah datang untuk mengenang jasa-jasa Habib Idrus bin Salim Aljufri, ulama besar yang telah meletakkan fondasi pendidikan dan dakwah Islam di kawasan timur Indonesia melalui Alkhairaat.
Melalui keikutsertaan ini, PSMTI Sulteng berharap agar semangat toleransi, gotong royong, dan cinta tanah air semakin tumbuh di tengah keberagaman masyarakat Sulawesi Tengah.(abd)