Tutup
Sulawesi Tengah

Bupati Morowali Siap Tuntaskan Masalah Listrik di Menui Kepulauan

1
×

Bupati Morowali Siap Tuntaskan Masalah Listrik di Menui Kepulauan

Sebarkan artikel ini

MOROWALI, Kabar Selebes – Pemerintah Kabupaten Morowali menyatakan komitmennya untuk mengambil langkah konkret dalam menyelesaikan persoalan listrik yang masih menjadi kendala utama di wilayah Kecamatan Menui Kepulauan.

Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf, saat melakukan kunjungan Safari Ramadhan di Menui Kepulauan, Minggu (16/3/2025). Dalam kesempatan itu, Bupati Iksan menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat atas belum terealisasinya janji penyelesaian masalah kelistrikan di wilayah tersebut.

“Saya sebenarnya agak malu datang ke Menui Kepulauan karena saya tahu janji saya soal listrik ini belum terpenuhi. Tapi karena ada agenda Safari Ramadan, saya tetap ke sini. Secara pribadi, saya meminta maaf,” ungkap Iksan di hadapan warga.

Meski demikian, Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak tinggal diam. Sebuah solusi tengah dipersiapkan, di antaranya dengan menyiapkan satu unit genset besar yang saat ini berada di Bungku untuk dikirim ke Menui. Namun, Iksan menjelaskan bahwa realisasi langkah tersebut masih membutuhkan koordinasi lanjutan dengan PLN, khususnya terkait penyediaan lokasi penempatan genset dan proses teknis yang harus melibatkan pihak PLN Manado.

“PLN meminta lokasi khusus untuk genset tersebut. Selain itu, PLN juga menyebut ada koordinasi yang harus dilakukan dengan pihak di Manado,” jelasnya.

Untuk mempercepat proses penyelesaian, Iksan berencana akan terbang langsung ke Manado pada 21 Maret mendatang bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Morowali guna melakukan koordinasi dengan pihak PLN dan pihak terkait lainnya.

“Kami akan bergerak cepat untuk mengetahui alasan sebenarnya kenapa masalah listrik ini tak kunjung selesai. Ini harus segera dibenahi. Bukan tahun depan, bukan tahun kelima, tapi bulan depan harus sudah ada progres nyata,” tegas Bupati.

Langkah cepat ini diambil sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan dasar yang layak bagi seluruh masyarakat, khususnya di wilayah kepulauan yang selama ini masih menghadapi keterbatasan akses energi listrik.

Silakan komentar Anda Disini….