Tutup
Pendidikan

Asesor Lamdik: Sosialisasi Masif Dibutuhkan untuk Mengatasi Penurunan Minat Mahasiswa Prodi MPI FTIK UIN Datokarama

43
×

Asesor Lamdik: Sosialisasi Masif Dibutuhkan untuk Mengatasi Penurunan Minat Mahasiswa Prodi MPI FTIK UIN Datokarama

Sebarkan artikel ini
Asesor Lamdik Profesor Bambang dan Profesor Arismunandar foto bersama dengan Dekan FTIK Profesor Saepudin Mashuri sambil memperlihatkan berita acara yang ditandatangani didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Datokarama Doktor Hamka dan Ketua Jurusan MPI FTIK Darmawansyah, di Sigi, Selasa (21/1/2024). (Fotografer: Kiswanto).

SIGI, Kabar Selebes – Asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (Lamdik) menemukan adanya kecenderungan penurunan minat pendaftaran mahasiswa pada Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Fakultas Tabiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Datokarama jenjang S1. Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan langkah sosialisasi yang lebih masif di berbagai media.

Hal ini disampaikan oleh Asesor Lamdik, Profesor Bambang Sumardjoko dari Universitas Muhammadiyah Surakarta, saat memberikan arahan dalam penutupan visitasi atau asesmen lapangan Prodi MPI FTIK, di Kampus II UIN Datokarama, Desa Pombewe, Kabupaten Sigi, Selasa (21/1/2025).

“Penurunan minat mahasiswa ini menjadi salah satu poin penting yang kami temukan. Sosialisasi yang masif melalui berbagai media perlu dilakukan untuk meningkatkan pendaftaran mahasiswa baru,” ujar Profesor Bambang.

Asesmen lapangan yang dilakukan selama dua hari, sejak 20 hingga 21 Januari 2025, bertujuan untuk memverifikasi kesesuaian antara dokumen akreditasi yang diunggah dengan kondisi nyata di lapangan.

Selain menyoroti penurunan minat pendaftaran mahasiswa, Asesor Lamdik juga memberikan sejumlah rekomendasi penting untuk peningkatan mutu Prodi MPI FTIK, di antaranya:
Asesor menemukan bahwa dukungan sumber daya manusia di FTIK masih kurang memadai, dengan satu tenaga kependidikan melayani lima program studi. Hal ini membutuhkan rasio yang lebih ideal untuk memberikan layanan akademik yang maksimal.

Kerja sama yang dilakukan saat ini masih bersifat insidental. Asesor merekomendasikan kerja sama berkelanjutan dalam jangka waktu lima tahun untuk mendukung pengembangan Prodi MPI.
Penyediaan fasilitas, seperti bus untuk mahasiswa, dianggap dapat mendukung kegiatan akademik dan meningkatkan minat calon mahasiswa.
Asesor mendorong rekrutmen dosen dengan kualifikasi pendidikan S2 dan S3 yang sesuai dengan kebutuhan Prodi MPI.
Diperlukan penguatan komunikasi publik untuk mahasiswa Prodi MPI, termasuk pelatihan keterampilan kehumasan dan keprotokoleran.

Profesor Arismunandar, Asesor dari Universitas Negeri Makassar, turut menyampaikan apresiasi atas kerja sama pihak FTIK dan UIN Datokarama selama proses asesmen berlangsung. Ia juga berharap hasil visitasi ini dapat memenuhi harapan bersama.

“Kami berharap hasil asesmen ini dapat memberikan nilai positif bagi Prodi MPI, sekaligus menjadi langkah awal untuk meningkatkan mutu pendidikan di UIN Datokarama,” kata Profesor Arismunandar.

Selain itu, asesor menekankan pentingnya penguatan riset, pengabdian kepada masyarakat, dan peningkatan publikasi jurnal untuk mendukung pengembangan Prodi MPI ke depan.

Dengan rekomendasi ini, diharapkan Prodi MPI FTIK UIN Datokarama dapat memperbaiki berbagai aspek akademik dan operasional, serta kembali menarik minat mahasiswa baru melalui langkah-langkah strategis yang terintegrasi. (*)

Silakan komentar Anda Disini….