PALU, Kabar Selebes – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan seleksi presentasi dan wawancara Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) berbasis otomasi di Aula BRIDA Sulteng, Sabtu (26/10/2024). Kegiatan ini merupakan rangkaian persiapan menuju Brida Innovation Week (BIW) 2024 yang akan berlangsung pada 21-23 November 2024.
Lomba ini diikuti mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Sulawesi Tengah, seperti Universitas Tadulako, STIMIK Adhi Guna Palu, serta beberapa himpunan mahasiswa dan UKM.
Kepala Bidang Riset, Teknologi, dan Inovasi BRIDA Sulteng, Hasim R., menyampaikan bahwa inovasi berbasis otomasi merupakan kunci dalam meningkatkan efisiensi di berbagai sektor.
“Kami percaya bahwa inovasi berbasis otomasi dapat memberikan solusi nyata dalam meningkatkan efisiensi di berbagai sektor,” ungkap Hasim.
Ia menambahkan, keterlibatan perguruan tinggi dalam lomba ini diharapkan dapat menggali potensi kreativitas dan inovasi anak muda untuk menciptakan solusi aplikatif yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
“BRIDA ingin menciptakan wadah bagi inovator muda untuk menunjukkan kemampuan dan ide-ide kreatif mereka,” lanjutnya.
Menurut Hasim, BIW 2024 akan menjadi ajang untuk menampilkan hasil-hasil inovasi terbaik. Ia mengundang masyarakat umum untuk hadir menyaksikan pameran dan menjalin kolaborasi yang dapat mendukung perkembangan teknologi di Sulawesi Tengah.
Lomba ini juga bertujuan untuk memupuk semangat kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan sektor swasta dalam menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Para pemenang akan mendapatkan penghargaan dan kesempatan untuk memperluas jaringan serta dukungan dalam mengembangkan inovasi mereka. Karya yang terpilih juga akan dipamerkan di BIW 2024, dengan harapan dapat bersaing di tingkat nasional hingga internasional.
Dewan juri lomba ini terdiri dari para ahli dan akademisi, yakni Dr. Marjun, SE., MM., Dr. Ir. Bakri, M.Phl., dan Dr. Anita Ahmad Kasim, S.Kom., M.Sc.
Dengan adanya ajang ini, BRIDA Sulteng optimistis dapat mendorong inovasi berbasis teknologi tepat guna yang memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pembangunan daerah.
