PALU, Kabar Selebes – Rektor UIN Datokarama Palu, Prof. Dr. H. Lukman S. Thahir, M.Ag., secara resmi menutup rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional 2024 pada Selasa (23/10/2024), yang berlangsung meriah. Acara penutupan tersebut juga menjadi penutup bagi Expo Kemandirian Pesantren, yang sukses menarik minat pengunjung selama tiga hari berturut-turut.
Dalam sambutannya, Prof. Lukman menyampaikan bahwa peringatan Hari Santri tahun ini menjadi momen penting untuk mengenang jasa para pahlawan bangsa, khususnya para santri yang turut berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Melalui Expo Kemandirian Pesantren ini, kita dapat melihat potensi besar yang dimiliki oleh para santri dalam mengembangkan ekonomi kreatif. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar Prof. Lukman.
Expo Kemandirian Pesantren yang diselenggarakan bersamaan dengan peringatan Hari Santri Nasional menjadi daya tarik tersendiri, menampilkan berbagai produk unggulan UMKM dari pondok pesantren. Expo ini memberikan ruang bagi para santri untuk mempromosikan produk-produk kreatif mereka serta membuka peluang kolaborasi antar-pesantren.
Kegiatan tersebut juga menjadi wadah para santri untuk bertukar ilmu dan pengalaman, termasuk menampilkan kreasi seni yang ditampilkan di panggung khusus yang telah disiapkan oleh panitia pelaksana.
Rektor UIN Datokarama Palu mengapresiasi seluruh panitia, peserta, dan pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan rangkaian Hari Santri tahun ini. Ia berharap semangat perjuangan santri akan terus berkobar dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi bangsa dan negara.
“Saya berharap semangat perjuangan para santri terus berkobar dan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi bangsa dan negara,” tutup Prof. Lukman.
Prosesi penutupan diakhiri dengan penyerahan sertifikat dan plakat kepada pemenang lomba Expo Kemandirian Pesantren oleh pimpinan UIN Datokarama Palu, menandai berakhirnya rangkaian kegiatan yang sukses mempromosikan potensi santri di Sulawesi Tengah.