MOROWALI, Kabar Selebes – Sebuah penghargaan bergengsi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yakni piala Adipura berhasil diraih Kabupaten Morowali pada Maret 2024 lalu.
Penghargaan ini berhasil diraih berkat kerja keras dari semua elemen mulai dari masyarakat, pemerintah daerah, hingga sektor usaha dalam menciptakan lingkungan yang bersih, hijau, dan berkelanjutan.
Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Morowali, Hamlin, menyatakan bahwa penghargaan piala Adipura tersebut merupakan hasil sinergi dari berbagai pihak.
“Penghargaan ini mencerminkan semangat gotong royong antara masyarakat, dunia usaha, dan industri seperti PT IMIP PT Hengjaya, PT Wanxiang serta lainnya. Kesuksesan ini juga berkat kolaborasi yang erat antara Pemerintah dan masyarakat dalam menjaga lingkungan,”ungkap Hamlin saat ditemui Rabu (9/10/2024).
Menurut Hamlin, pencapaian Pemerintah Kabupaten Morowali dalam meraih penghargaan piala Adipura ini berkat kontribusi Anwar Hafid dan Taslim saat masih menjabat sebagai Bupati Morowali. Selain itu juga, Hamlin mengatakan bahwa saat menjabat sebagai Pj Bupati Morowali Rachmansyah Ismail pun turut berperan dalam pencapaian ini.
Lebih lanjut Hamlin mengatakan, dari semua elemen yang terlibat dalam pencapaian penghargaan piala Adipura ini ia menyoroti peran penting dari pengusaha lokal asal Kecamatan Bahodopi yaitu Iksan Baharudin Abdul Rauf.
Menurutnya pada pencapaian penghargaan piala Adipura ini, Iksan berperan penting dalam memberikan dukungan ketika anggaran khusus untuk program tersebut belum tersedia. Selain itu, Iksan juga memberikan saran terkait pengolahan persampahan yang baik agar lingkungan di Kabupaten Morowali bisa bersih, sehat dan sejuk.
Dengan pencapaian penghargaan piala Adipura ini kata Hamlin, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Morowali berharap agar prestasi tersebut bisa menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan menjaga kelestarian alam.
“Kami berharap prestasi ini menjadi langkah awal menuju Morowali yang lebih hijau dan berkelanjutan di masa depan. Piala Adipura ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan, tetapi juga harapan bagi Kabupaten Morowali untuk berkembang menjadi Kabupaten yang ramah lingkungan, berdaya saing, dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia,”tutupnya.(sal)