PALU, Kabar Selebes – Gubernur Sulawesi Tengah, yang diwakili oleh Asisten Administrasi dan Umum, M. Sadly Lesnusa, didampingi oleh Plt. Kepala BPSDMD Provinsi Sulawesi Tengah, Moh. Yasin Baculu, dan Sekretaris BPSDMD, Hafsah Radjamuda, secara resmi membuka Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan XIX Provinsi Sulawesi Tengah. Acara tersebut berlangsung di Aula BPSDM Provinsi Sulteng, Jumat (6/9/2024).
Dalam sambutannya, Asisten M. Sadly menyampaikan bahwa di era saat ini, inovasi terjadi di seluruh aspek, memicu perubahan mendasar ke dalam sistem yang baru. Menurutnya, visi pembangunan Indonesia mandiri, maju, adil, dan makmur saat ini berada pada RPJM ke-4, yakni dynamic governance atau pengembangan potensi sumber daya manusia (human capital) untuk mencapai kinerja yang lebih tinggi.
“Untuk itu, pemerintah mendorong penerapan Reformasi Birokrasi tematik (RB Tematik) yang berfokus pada peningkatan investasi, penanggulangan kemiskinan, digitalisasi birokrasi, dan pencapaian isu strategis,” ungkapnya saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Sulawesi Tengah.
Ia juga menekankan bahwa para pejabat administrator memiliki peran penting dalam mengelola, memotivasi, dan mendukung pengembangan Aparatur Sipil Negara (ASN), serta memimpin dan mengoordinasikan pelaksanaan strategi pencapaian tujuan organisasi. M. Sadly berharap, BPSDMD Sulawesi Tengah sebagai motor penggerak dalam mencetak ASN unggul mampu mengimplementasikan harapan pemerintah pusat melalui aksi-aksi perubahan yang mendukung keempat tema RB Tematik tersebut.
Lebih lanjut, Asisten Administrasi dan Umum berharap pelatihan ini mampu membentuk pemimpin yang responsif terhadap dinamika perubahan serta menjadi teladan dalam perilaku dan pelayanan di perangkat daerah masing-masing.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manajerial dan Fungsional (PKMF), Moh. Fadhly, dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan pelatihan ini adalah untuk mengembangkan kompetensi peserta, sehingga dapat menjamin terlaksananya akuntabilitas jabatan administrator serta membentuk karakter kepemimpinan transformasional.
Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan XIX ini diikuti oleh 40 peserta, terdiri dari 28 laki-laki dan 12 perempuan. Peserta berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Tengah, di antaranya Provinsi Sulawesi Tengah (8 orang), Kota Palu (7 orang), Kabupaten Banggai (3 orang), Kabupaten Banggai Kepulauan (3 orang), Kabupaten Morowali (2 orang), Kabupaten Sigi (2 orang), Kabupaten Buol (4 orang), Kabupaten Morowali Utara (6 orang), Kabupaten Poso (2 orang), Kabupaten Parigi Moutong (1 orang), Kabupaten Tolitoli (1 orang), dan Kabupaten Tojo Una-Una (1 orang).