AMPANA, Kabar Selebes — Basecamp Balai Taman Nasional Kepulauan Togean (TNKT) di Desa Pasokan, Kecamatan Walea Besar (Wabes), Kabupaten Tojo Unauna, dirusak oleh warga dalam aksi protes yang terjadi pada Rabu, 22 Mei 2024.
Aksi tersebut dipicu oleh ketidakpuasan warga terhadap pematokan lahan yang mereka klaim sebagai milik masyarakat yang dimasukkan ke dalam kawasan taman nasional.
Seluruh barang dan fasilitas di basecamp tersebut dibuang ke laut oleh massa yang marah.
Menurut Ina, salah satu warga Desa Pasokan, aksi protes ini merupakan kelanjutan dari protes yang telah dilakukan pada Selasa sebelumnya.
“Kami menuntut agar Taman Nasional tidak mematok lahan milik masyarakat yang dimasukkan ke dalam status kawasan taman nasional,” ujar Ina.
Kemarahan warga memuncak, dan hampir separuh warga Wabes datang merusak basecamp Balai Taman Nasional Kepulauan Togean.
Budi, Tata Usaha Balai Taman Nasional Kepulauan Togean, saat dihubungi via telepon, membenarkan adanya perusakan tersebut.
“Memang benar terjadi pengrusakan kantor penghubung TNKT di Pasokan oleh warga. Terkait dengan personil taman nasional, semuanya dalam keadaan baik. Kami masih berada di lapangan dan akan memberikan informasi lebih lanjut nanti,” kata Budi.
Situasi ini menunjukkan ketegangan yang terus meningkat antara warga setempat dan pihak Taman Nasional Kepulauan Togean.
Warga merasa hak mereka atas tanah tidak dihormati, sementara pihak Taman Nasional berusaha mempertahankan kawasan konservasi mereka.(shl)
