Tutup
Nasional

Gubernur Sulteng Rusdy Mastura Audiensi dengan SKK Migas Bahas PI 10 Persen Wilayah Kerja Senoro-Toili

×

Gubernur Sulteng Rusdy Mastura Audiensi dengan SKK Migas Bahas PI 10 Persen Wilayah Kerja Senoro-Toili

Sebarkan artikel ini
Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura dan didampingi Bupati Banggai, Amiruddin Tamoreka

JAKARTA, Kabar Selebes – Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, melakukan audiensi dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Kementerian ESDM di Kantor SKK Migas Gedung Wisma Mulia, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, pada Senin (13/5/2024).

Audiensi tersebut membahas terkait Participating Interest (PI) 10 persen wilayah kerja Senoro-Toili. Dalam pertemuan itu, Gubernur Rusdy didampingi Bupati Banggai, Amiruddin Tamoreka, dan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sulawesi Tengah, Eddy N Lesnusa.

Advertising

Gubernur Rusdy menjelaskan bahwa audiensi ini dilakukan untuk membahas peningkatan fiskal Provinsi Sulawesi Tengah. Ia berharap SKK Migas dapat membantu proses pengalihan PI 10 persen wilayah kerja Senoro-Toili agar bisa segera diselesaikan.

“Kami berharap SKK Migas bisa memfollow up Participating Interest (PI) Perusda Banggai pada Blok Dongi Sinoro. Apa yang kami lakukan ini semata-mata untuk kepentingan rakyat,” kata Gubernur Rusdy.

Bupati Banggai, Amiruddin Tamoreka, menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menyetujui Perusda Banggai ditetapkan PI 10 persen dan kesepakatan bagi hasilnya juga sudah disepakati.

“Bapak Gubernur sangat mendukung Perusda Banggai dapat disetujui PI 10 persen blok Dongi Sinoro,” terang Amiruddin.

Sementara itu, Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi Suryodipuro, menyatakan dukungan PI 10% Wilayah Sinoro-Toili dan akan melakukan tindak lanjut terkait hal ini.

“Semua persyaratan telah terpenuhi sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 37 Tahun 2016 tentang Ketentuan Penawaran Participating Interest 10 persen pada Wilayah Kerja Minyak Dan Gas Bumi,” ujar Hudi.

Audiensi ini diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan yang menguntungkan semua pihak, terutama masyarakat di wilayah Senoro-Toili.

Silakan komentar Anda Disini….