AMPANA, Kabar Selebes – Rapat koordinasi (Rakor) Desa Wisata Sulawesi Tengah yang dijadwalkan berlangsung di Kepulauan Togean pada tanggal 22-23 April 2024 dibatalkan karena masalah kekeringan.
Kepala Dinas Pariwisata Tojo Unauna, M. Arsyat, mengatakan bahwa pembatalan dilakukan karena debit air di Pulau Papan, lokasi yang direncanakan untuk Rakor, sangat sedikit.
“Kami khawatir tamu-tamu yang datang kecewa karena tidak ada air,” kata Arsyat kepada wartawan, Senin (1/4).
Sebagai gantinya, Rakor akan diadakan di Auditorium Ampana pada tanggal yang sama. Peserta Rakor juga akan dibawa ke Pulau Kayome untuk menikmati wisata bahari.
Arsyat mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Bupati Tojo Unauna terkait dengan pembatalan ini.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” kata Arsyat.
Paket Trip Pulau Kayome Tetap Berjalan
Meskipun Rakor di Pulau Papan dibatalkan, peserta tetap akan mendapatkan paket trip ke Pulau Kayome.
Di Pulau Kayome, peserta dapat menikmati berbagai kegiatan wisata bahari seperti snorkeling, diving, dan kayaking.
Arsyat berharap peserta tetap dapat menikmati wisata di Pulau Kayome meskipun Rakor di Pulau Papan dibatalkan.
Kekeringan di Togean
Kekeringan di Togean terjadi karena musim kemarau yang panjang.
Arsyat mengatakan bahwa pemerintah daerah telah berupaya mengatasi kekeringan dengan menyediakan air bersih bagi masyarakat.
“Kami berharap musim hujan segera datang sehingga kekeringan ini dapat segera diatasi,” kata Arsyat.(shl)
