Tutup
Dunia Islam

Buka Mukernas di Samarinda, Wapres K.H. Ma’ruf Amin : Alkhairaat untuk Transformasi Pendidikan dan Peradaban Islam

339
×

Buka Mukernas di Samarinda, Wapres K.H. Ma’ruf Amin : Alkhairaat untuk Transformasi Pendidikan dan Peradaban Islam

Sebarkan artikel ini
Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin membuka Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Alkhairaat di Samarinda, Kalimantan Timur.

SAMARINDA, Kabar Selebes – Wakil Presiden Republik Indonesia, K.H. Maruf Amin, secara resmi membuka Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Alkhairaat di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, Selasa (26/2/2024).

Mukernas ini berlangsung selama tiga hari, mulai Senin hingga Rabu, dengan tema “Transformasi Digital Organisasi dan Lembaga Pendidikan Alkhairaat.”

Dalam pembukaannya, KH. Maruf Amin menyoroti peran penting Alkhairaat dalam membangun peradaban dan menumbuhkan kebudayaan Islam di Indonesia, khususnya di wilayah Timur. 

Wapres menegaskan bahwa melalui lembaga pendidikan dan dakwahnya, Alkhairaat telah melahirkan ulama dan pemimpin yang berkontribusi besar bagi kemajuan bangsa.

“Komitmen perjuangannya terus dilakukan oleh pemimpin Alkhairaat generasi berikutnya,”katanya.

Mukernas ini juga menjadi momentum untuk mengingatkan tekad dan teladan pendiri Alkhairaat, H.S Idrus Bin Salim Aljufri, serta memperkuat komitmen perjuangan generasi penerusnya. 

Maruf Amin menekankan pentingnya peran strategis Alkhairaat di tengah perubahan geopolitik dan dinamika sosial masyarakat.

Dalam arahannya, Wapres KH Ma’ruf Amin berharap agar Mukernas dapat menghasilkan kerja-kerja yang mendorong capaian dan kinerja organisasi Alkhairaat ke depan, serta menjadikan Alkhairaat sebagai salah satu pusat peradaban Islam di wilayah Timur Indonesia. 

Wapres  juga mengajak untuk memanfaatkan potensi pesantren dan sistem klasikal madrasah sebagai landasan dalam pembentukan moralitas keagamaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

“Alkhairaat menjadi tempat dan oengembangan serta  pendalaman Ilmu-ilmu Islam,”katanya.

Selain itu, KH. Maruf Amin menekankan pentingnya optimalisasi sumber daya manusia dan alam yang ada, serta mengarahkan misi pendidikan Alkhairaat ke pengembangan sumber daya maritim. 

Mukernas ini dihadiri oleh sekitar 300 peserta, yang terdiri dari komisariat wilayah, komisariat daerah, dan kepala madrasah dari berbagai provinsi di Indonesia.(abd)

Silakan komentar Anda Disini….