Tutup
Politik

Berhasil Tundukkan Dapil Neraka Jakarta 1, Waketum Nasdem Ahmad Ali Berpeluang Kembali Duduk di Kursi DPR RI

×

Berhasil Tundukkan Dapil Neraka Jakarta 1, Waketum Nasdem Ahmad Ali Berpeluang Kembali Duduk di Kursi DPR RI

Sebarkan artikel ini
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem, Ahmad M. Ali. (Foto: Dok Pribadi)

PALU, Kabar Selebes – Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem, Ahmad M. Ali, berpotensi untuk kembali menduduki kursi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Ahmad Ali, yang sebelumnya menjabat sebagai anggota DPR RI mewakili daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Tengah, kini tengah bertarung di dapil Jakarta 1.

Menurut data sementara dari Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (18/2/2023) pukul 09.00 WITA, Ahmad Ali berhasil memperoleh suara tertinggi dari Partai Nasdem dengan total sementara 16.766 suara. Prestasi ini membawa nama Ahmad Ali menjadi sorotan dalam perhelatan pemilihan umum kali ini.

Advertising

Tak hanya Ahmad Ali, dari dapil yang sama, politisi sekaligus artis dari Partai Amanat Nasional (PAN), Eko Hendro Purnomo atau yang lebih dikenal dengan Eko Patrio, juga berpotensi untuk kembali duduk di kursi DPR RI. Dengan perolehan suara sementara sebanyak 25.958, Eko Patrio berhasil menjadi calon legislatif (caleg) dengan suara tertinggi dari PAN untuk dapil Jakarta 1, mengungguli rekan-rekannya sesama caleg dari partai yang sama.

Selain kedua nama tersebut, beberapa tokoh yang merupakan figur penting dari berbagai partai politik juga terlihat mendapat dukungan yang signifikan dari pemilih. Di antaranya adalah Habiburrokhman, Juru Bicara dari koalisi Prabowo – Gibran, yang berpeluang besar untuk duduk di DPR RI dengan perolehan suara sementara sebanyak 27.184. Dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan), Putra Nababan muncul sebagai caleg dengan suara tertinggi sementara sebanyak 30.460.

Figur dari partai lainnya juga tidak kalah menonjol, seperti Ario Bimo Nandito dari Partai Golkar dengan suara sementara 19.205, Mardani Ali Sera dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan suara sementara 48.786, dan Faldo Madini dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan suara sementara 16.911.

Dengan perolehan suara yang signifikan, para calon legislatif ini menjadi sorotan publik dan menunjukkan bahwa kompetisi politik di Indonesia semakin ketat serta dinamis. Hasil akhir dari pemilihan umum ini akan menjadi gambaran dari preferensi masyarakat dalam memilih wakilnya di parlemen untuk lima tahun ke depan.(abd)

Silakan komentar Anda Disini….