AMPANA, Kabar Selebes – Pemerintah Daerah Kabupaten Tojo Unauna terus berupaya menekan angka stunting di wilayahnya dengan menggelar kegiatan Dapur Sehat (Dashat).
Kegiatan ini berlangsung di Poskesdes Buntongi, Kecamatan Ampana Tete, pada Rabu (13/12), dan dibuka oleh Bupati Tojo Unauna yang diwakili oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Nawatsara Panyili.
Dalam upaya menanggulangi masalah stunting, Dashat menjadi salah satu inisiatif yang diadopsi oleh Pemerintah Daerah. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tojo Unauna, Femmy Luther Lahay, Kapolsek Ampana Kota, perwakilan dari Bank Sulteng Ampana, Kepala Desa Buntongi, dan nara sumber dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kabupaten Tojo Unauna.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Nawatsara Panyili, menyampaikan bahwa Dashat bukan hanya sebagai solusi untuk menurunkan angka stunting, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Keterlibatan berbagai pihak, termasuk PKK, kepolisian, dan lembaga keuangan, menunjukkan komitmen bersama dalam menangani masalah kesehatan ini.
“Dengan melibatkan banyak pihak, diharapkan Dashat dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam upaya pencegahan stunting di Kabupaten Tojo Unauna,” ujar Nawatsara Panyili.
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada penyediaan makanan bergizi, tetapi juga mencakup penyuluhan dan edukasi mengenai pola makan sehat dan gizi yang baik. Selain itu, kolaborasi dengan BKKBN Kabupaten Tojo Unauna sebagai nara sumber menunjukkan pendekatan komprehensif dalam mengatasi stunting, melibatkan aspek-aspek sosial dan pendidikan.
Dengan Dashat, Pemerintah Daerah Tojo Unauna berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak, sehingga dapat tercapai penurunan angka stunting secara berkelanjutan.(shl)