SIGI, Kabar Selebes – Sejumlah peserta da tamu sudah berdatangan untuk menghadiri Muktamar Besar XI Alkhairaat di Ponpes Madinatul Ilmi desa Kotarindau Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Senin (25/9/2023).
Muktamar Besar XI Alkhairaat ini akan berlangsung dari tanggal 27 hingga 30 September 2023.
Para peserta yang berasal dari berbagai daerah, termasuk Komisariat Daerah (Komda) Alkhairaat Kota Manado, Komwil Alkhairaat Kalimantan Utara, Komda Alkhairaat Ternate, Komda Alkhairaat Gorontalo, dan Komwil Alkhairaat Kalimantan Timur telah tiba dengan selamat di Ponpes Alkhairaat Madinatul Ilmi Dolo.
Panitia pelaksana dengan sigap melayani proses registrasi dan akomodasi penginapan di asrama Ponpes, memastikan para tamu merasa di rumah sendiri.
“Alhamdulillah, sebagian besar tamu telah tiba dalam keadaan sehat wal afiat, siap untuk mengikuti Muktamar Alkhairaat yang bersejarah ini,” kata Moh Zain.
Meskipun demikian, panitia masih menunggu kedatangan peserta dari Komwil dan Komda yang masih dalam perjalanan.
Semua pihak berharap agar semua peserta dapat sampai dengan selamat di tujuan akhir dan ikut memeriahkan acara prestisius ini.
Muktamar Besar XI Alkhairaat adalah momen penting bagi anggota Alkhairaat dan pengikut Habib Idrus bin Salim Aljufri. Acara ini akan menjadi ajang berdiskusi, bersilaturahmi, dan mempererat tali persaudaraan dalam rangka mewujudkan visi dan misi Alkhairaat.
Sementara itu, Mubarak Latopada, Sekretaris Desa Kotarindau, Kecamatan Dolo, menegaskan komitmen pihaknya dalam menjaga keamanan pelaksanaan Muktamar Besar XI Alkhairaat.
“Sebagai aparatur Desa Kotarindau, saya menjamin keamanan untuk wilayah kerja Desa Kotarindau,” tegasnya.
Sebagai tuan rumah, mereka merasa memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga jalannya pelaksanaan Muktamar Alkhairaat.
Mubarak juga menepis adanya isu-isu negatif yang beredar dan menegaskan bahwa aparat kepolisian dan TNI akan hadir untuk mengamankan acara tersebut.
“Alkhairaat adalah milik bersama, dan kami, masyarakat Kecamatan Dolo, akan menjadi benteng jika ada yang mencoba mengganggu Muktamar,” tegas Hendra, tokoh muda Desa Kotapulu.
Dia menekankan bahwa siapa pun yang berusaha mengganggu acara ini akan menghadapi konsekuensi serius.
Muktamar Besar XI Alkhairaat di Ponpes Alkhairaat Madinatul Ilmi diharapkan menjadi tonggak sejarah yang menginspirasi dan memperkuat persatuan serta semangat komunitas Alkhairaat dalam mewujudkan cita-cita pendiri, Habib Idrus bin Salim Aljufri. ***
