PALU, Kabar Selebes – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tengah membekali seluruh anak binaannya pembinaan Kesehatan Reproduksi (Kespro) Bagi Remaja Kelompok Resiko Tinggi, Selasa, (7/2/2022).
Kegiatan yang dilaksanakan di Ruangan Aula area Blok Hunian Anak tersebut dihadiri langsung oleh Kepala BKKBN Sulteng, Tenny C. Soriton beserta jajarannya, serta disambut langsung oleh Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun yang saat juga didampingi oleh para pejabat struktural serta seluruh anak binaannya.
Tenny, menyebutkan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen bersama dalam mendukung tumbuh kembang bagi setiap anak, termasuk yang berada di LPKA Palu, ia pun berharap agar kegiatan tersebut dapat memberikan pengetahuan bagi setiap anak tentang pentingnya menjaga Kesehatan Reproduksi.
“Terimakasih sebesar-besarnya kami ucapkan untuk seluruh jajaran LPKA Palu atas kerja sama yang telah dibangun selama ini. Melalui kegiatan ini kami sangat berharap khususnya pada seluruh anak disini agar lebih mengetahui terkait kesehatan reproduksinya, semoga kegiatan ini dapat bermanfaat untuk kita semua,” jelasnya.
Senada, Revanda pun menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran BKKBN Sulteng yang terus bahu membahu bersama LPKA Palu dalam mendukung pemenuhan hak dari para anak binaan. Kata dia, kerja sama ini bukan hanya untuk kesehatan anak di LPKA Palu saja, akan tetapi menjangkau seluruh remaja di Sulawesi Tengah.
“Kita akan terus berkolaborasi untuk menciptakan segala inovasi, yang tentu saja tujuannya untuk kebaikan seluruh anak binaan. Kedepan juga kita akan terus tingkatkan kerja sama ini, kalau bisa mencakup seluruh anak yang ada di luar sana,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga berharap agar dari hasil kegiatan tersebut dapat menghasilkan para anak binaan yang juga dapat berpotensi menjadi bagian dalam program Kespro maupun program pencegahan Stunting.
“Saya harap seluruh anakku dapat betul-betul belajar, saya mau kalian dapat memberi manfaat bagi masyarakat sekitar, apalagi yang berkaitan Kespro dan Stunting, ini harus kita atasi bersama-bersama,” pungkasnya.
Usai dibuka secara resmi, kegiatan pun berlanjut dengan pemaparan materi terkait Kespro yang saat itu dipandu oleh Tenaga Klinis BKKBN Sulteng, dr. Rosalia serta para Duta Generasi Berencana, seluruh anak pun terlihat begitu antusias mengikuti kegiatan yang dikemas dengan sangat atraktif tersebut.
“Saya sangat senang dengan kegiatan ini, dari ini saya bisa mengetahui apa saja yang bisa membahayakan kesehatan reproduksi saya dan bagaimana cara mencegah terjadinya stunting kepda anak-anak,” tutup salah seorang anak binaan pada kegiatan tersebut.
