PALU, Kabar Selebes – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Pantoloan Palu, meresmikan penggunaan sebuah kapal perintis baru, KM Sabuk Nusantara 89, Sabtu (27/8/2022) sore.
Kapal ini resmi digunakan setelah selesai dibuat dalam setahun dengan melayani rute perintis antar kota dan kabupaten di Sulawesi Tengah dan Kalimantan.
Peresmian itu dilakukan oleh Bupati Donggala Kasman Lassa serta Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Tengah, Kepala KSOP Pelabuhan Pantoloan serta perwakilan Walikota Palu. Baru diresmikan, kapal ini langsung diserbu penumpang.
Kapal ini merupakan pengganti kapal KM Sabuk Nusantara 39 yang pada tahun 2018 terseret tsunami hingga ke pemukiman warga di Kota Palu. Setelah itu, kapal tersebut tidak beroperasi lagi di wilayah Sulawesi Tengah dan digantikan oleh tol laut KM Sabuk Nusantara 89 dengan operator PT. Sub Sea Lintas Globalindo.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan Capt. Hendri Ginting mengatakan, kapal perintis ini merupakan sarana transportasi laut yang bisa memudahkan masyarakat Sulawesi Tengah.
“Ini kapal penumpang dan tidak untuk angkutan barang. Dengan kapasitas hampir 450 penumpang maka KM Sabuk Nusantara 89 ini nantinya bisa digunakan sebagai transportasi masyarakat untuk berdagang lintas kota/ kabupaten dan provinsi,” kata Ginting yang didampingi Kepala KSOP Teluk Palu Mursyidi dan Arifin dari PT. Sub Sea Lintas Globalindo.
KM Sabuk Nusantara 89 sendiri merupakan kapal perintis yang bisa menampung 450 penumpang yang akan melayani rute perintis kota dan kabupaten di Sulawesi Tengah serta Kalimantan.
Hadirnya kapal ini diharapkan bisa mempermudah akses warga yang akan menuju ke kota-kota kecil di Sulawesi Tengah serta Kalimantan.
“Kehadiran kapal perintis ini adalah jawaban dari doa masyarakat Donggala yang selama ini merindukan transportasi langsung menuju ibukota negara (IKN) di Kalimantan,” kata Kasman Lassa, bupati Donggala.
Menariknya, baru saja diresmikan penggunaannya, kapal ini langsung diserbu oleh penumpang yang akan pulang ke Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah dan Samarinda, Kalimantan Timur.
KM Sabuk Nusantara 89 ini nantinya akan melayani rute Palu – Samarinda – Bintang – Ogoamas – Malala – Tolitoli dan Maratua. Jika kapal serupa bisa melayani penumpang dan barang, kapal ini dikhususkan untuk mengangkut penumpang, dengan harga yang sangat murah, mulai dari 19 ribu rupiah, dengan fasilitas yang baik.(abd)
Laporan : Abdee Mari
