PARIGI, Kabar Selebes – Hingga hari ketiga pasca banjir bandang Desa Torue Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Badan Rescue (BR) NasDem Sulteng bersama DPD NasDem Parimo, terus menambah logistik di Posko Kemanusiaan dan dapur umum yang didirikan sejak hari pertama banjir bandang.
Ketua BR NasDem Sulteng, Suyadi melaporkan, hingga Jumat (29/7/22) malam, sudah membagikan kebutuhan masyarakat yang berada di sejumlah lokasi titik pengungsian.
“Tadi malam kita sudah membagikan peralatan tidur, dan peralatan masak di lokasi pengungsian,” kata Suyadi.
Selain itu, Suyadi juga mengatakan masyarakat terdampak ini didominasi oleh perempuan anak. Oleh karena itu pakaian ganti untuk perempuan serta perlengkapan bayi dan balita sangat dibutuhkan.
“Semalam kita sudah mendata apa saja yang diperlukan, dan hari ini akan kita bagikan semuanya. Popok bayi, pakaian ganti wanita, tikar dan peralatan mandi,” ujarnya.
Di beberapa posko lanjut Suyadi, sudah mengadakan trauma healing kepada anak-anak sekolah yang terdampak, menurut data BPBD Sulteng, SD Inpres Torue, serta 2 Paud di dusun 2 dan 5 terendam lumpur banjir. Sehingga trauma healing perlu dilakukan.
Salah satu warga yang terdampak di Dusun 2, Hardiansyah mengatakan di dusunnya sangat membutuhkan perlengkapan bayi, obat-obatan, dan alkon (alat penyedot air). Dusun 2 sendiri warga terdampak sebanyak 120 KK.
“Yang paling kita butuh itu popok, selimut, minyak telon pak, kasihan anak-anak,”ujarnya.
Tidak hanya desa Torue yang diterjang banjir, desa tetangganya, Tindaki juga terendam banjir akibat meluapnya sungai Torue.
Kepala dusun 2, Zulkifi menjelaskan warganya yang terdampak banjir sebanyak 42 rumah. Dari 42 rumah tersebut terdapat 2 bayi yang masih berusia 2 minggu dan membutuhkan pertolongan.
“Ada 2 bayi yang terkena banjir di dusun kami, yang dibutuhkan itu susu bayi dan kelengkapannya,” kata Zulkifli.
Selain itu, Zulkifli juga melaporkan kepada Badan Rescue Partai Nasdem, warganya membutuhkan peralatan tidur.
“Kasur dan tikar kami masih basah, dan beberapa hari terakhir ini terus diguyur hujan,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, ketua Badan Rescue NasDem Sulteng, Suyadi menyampaikan akan berusaha semaksimal mungkin untuk warga Tindaki yang terdampak banjir.
“Untuk desa Torue, kita sediakan 300 paket makanan, dan untuk deaa Tindaki Saya akan usahakan. InsyaAllah, nanti sore kita salurkan kebutuhan mereka,” ucap Suyadi.
Hari kedua setelah banjir di torue, cuaca sudah mulai membaik. Tetapi, Rescue NasDem beserta jejaring relawan NasDem seperti Ahmad Ali Center (AAC) dan Nilam Sari Lawira (NSL) terus berjaga dan waspada di beberapa titik lokasi pengungsian.(*/abd)
Laporan : TIM
