BANGGAI, Kabar Selebes – Jelang pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah ratusan peserta dari berbagai kabupaten/kota mengikuti pawai ta’aruf, Jumat, (22/07/2022) di Banggai.
Start dari Kilo Meter 5 – RA Kartini – Tugu Adipura – Finis di Masjid Agung. Peserta pawai juga menampilkan berbagai atraksi di depan panggung kehormatan.
Warga pun berbondong-bondong menonton pawai disepanjang jalan yang dilalui hingga umbul-umbul siswa-siswi turut meramaikan pawai yang dilepas Bupati Banggai Amir Tamoreka itu.
Untuk cabang yang dilombakan pada MTQ XXIX ini yaitu cabang tilawah, tartil, tartil dan tilawah serta cabang tahfidh.
MTQ secara umum untuk menggali potensi agar menghasilkan bibir qur’ani yang dapat mewakili Kota ke tingkat Provinsi Sulawesi Tengah dan nasional.
“Harapan kami ada yang menjadi wakil tidak harus semua cabang yang dilombakan, minimal ada beberapa cabang,” kata Bupati Banggai Amir Tamoreka.
Peserta yakni berasal dari Kota Palu, Parigi, Ampana, Tolitoli, Buol, Morowali, Poso, Morowali Utara serta di tingkat kecamatan dan tingka desa turut menghadiri pawai obor tersebut.
“Selain itu, melalui kegiatan pawai ta’aruf ini, untuk mempererat ukhuwah Islamiyah antar pemerintah dengan masyarakat. Terutama tentang ajaran Islam yang aman, damai dan menjaga sikap toleransi, baik antar sesama muslim maupun kepada golongan agama sahabat lainnya,” terang Amirudin.
Alumni Universitas Muslim Indonesia Sulawesi Selatan 1995 itu mengharapkan semoga toleransi antar umat beragama ini terjaga dengan baik, maka juga harus dipertahankan dengan baik dan berkelanjutan.
Disamping itu, sambung pria kelahiran Luwuk 31 Desember 1971 itu, kegiatan pawai ta’aruf ini juga merupakan wujud dan ekspresi suka cita masyarakat.
“Dalam memeriahkan pelaksanaan MTQ, pawai ta’aruf juga telah menampilkan berbagai bentuk ragam dan kreaai sebagai bentuk nilai kekhasan budaya daerah masing-masing,” ujar mantan Ketua Gerakan Pemuda Anshor Luwuk 1997.
Pantauan KabarSelebes.id di lapangan, meski hujan sempat menguyur bumi Kota Berair, tak menyurutkan animo masyarakat menyaksikan dari dekat. Termasuk hampir semua sekolah-sekolah yang ada di Luwuk, menghadirkan acara yang di mulai sebelum shalat ashar.
Selain 13 mobil pawai ta’aruf milik kafilah MTQ, terdapat 126 kendaraan yang mengikut pawai ta’aruf yang menempuh rute sejauh 8,4 kilometer dengan finish di eks astana MTQ tingkat Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2012 lalu yang berada di halaman masjid agung Annur Luwuk. (emy/hcb)
Laporan : Emy / Hasan Cl. Bunyu