PALU, Kabar Selebes – Pemerintah Sulawesi Tengah Melalui Dinas Kesehatan menyebut belum ada kasus virus Covid-19 jenis omicron yang masuk atau ditemukan di wilayah ini.
Hal ini dikemukakan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, dr Jumriani Junus di Media Gathering Unicef Indonesia Palu, Sabtu (22/1/2022), di Amazing City Beach Resort.
Selain dr Jumriani, dua narasumber lainnya adalah dr Evawati selaku perwakilan UNICEF Indonesia dan dr Sarniwati Kammisi, Sp.PD selaku ketua Komda KIPI Provinsi Sulawesi Tengah.
Setelah sebelumnya kasus Covid-19 di Sulteng dinyatakan 0 kasus, namun pada tanggal 17 desember lalu terdapat laporan bahwa terjadi lonjakan kasus di kabupaten morowali. Menurut laporan terdapat 22 warga negara asing telah dikonfirmasi terinfeksi Covid-19.
“Ada dua kapal asing yang datang saat itu,” kata dr. Jumriati.
Namun ia mengaku bahwa pihaknya dengan cepat melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat terkait hal tersebut sehingga, kapal yang memuat ABK warga negara asing itu tidak diberi izin untuk sandar di pelabuhan, termasuk melarang kapal itu berlayar kembali menuju negaranya.
“Hasil pemeriksaan sampel ke 22 ABK warga negara asing tersebut ternyata mereka terpapar Covid-19 varian Delta bukan Omicron. Dan itu kita sudah tangani jadi masyarakat tak perlu khawatir. Sebelum dinyatakan negatif memang kita tidak kasih turun ke darat mereka melakukan isolasi mandiri di kapal,” tuturnya.
Sebelumnya diketahui bahwa masyarakat sempat dikhawatirkan oleh adanya laporan dari pusdatina bahwa terdapat 22 warga negara asing yang terkonfirmasi Covid-19. (Iz)
Laporan : Indrawati Zainuddin