POSO, Kabar Selebes– Anggota DPRD Kabupaten Poso, Sulteng Ma’mur Lapido meminta pemerintah daerah Poso untuk segera membayar uang insentif seluruh tenaga kesehatan (Nakes) penanganan Covid-19 yang sampai detik ini belum juga terealisasi.
Hal ini disampaikan anggota Komisi II dari fraksi Golkar itu menyusul adanya sejumlah laporan dari Nakes Poso yang mengeluh hak mereka belum juga dibayarkan.
“Nakes adalah garda terdepan dilapangan dalam penanganan pasien Covid-19 jadi mereka harus diperhatikan dengan manusiawi. Pemerintah jangan anggap remeh masalah ini hak mereka harus dibayarkan. Banyak Nakes yang mengeluh ke saya,” ucap Ma’mur kepada Kabarselebes.id, Rabu (28/7/21).
Kata Ma’mur, dari laporan masyarakat sejak 4 bulan terakhir Nakes di Poso belum sama sekali mendapatkan insentif. Padahal, mereka punya tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.
“Kasihan para Nakes ini, sudah susah bekerja susah juga mau kasih makan keluarganya karena insentif belum juga dicairkan. Saya berharap pemerintah harus membayar hak mereka,” harapnya.
Terkait hal ini, dr.Taufan Karwur Kadis Kesehatan Poso yang dikonfirmasi, membenarkan insentif para Nakes Poso belum dibayarkan.
“Iya hak insentif Nakes belum dibayarkan sejak bulan Januari hingga Juli 2021,” ungkapnya.
Namun kata Taufan, insentif Nakes akan segera dibayarkan tapi masih harus menunggu proses pencairan anggaran.
“Saya belum tahu jelas berapa nilai insentif yang diterima oleh nakes perbulanya, semua itu ada diatur dalam juknis,” katanya.
Taufan menyampaikan, Pemda Poso dan Satgas Covid-19 tetap membayar insentif nakes namun saat ini sementara dalam proses verifikasi. Jadi anggaranya baru ditetapkan direfocusing serta surat pertanggungjawabnya sementara dilakukan verifikasi.
“Yang pasti akan kami bayar, semua dalam proses,” pungkasnya.(rdm)
Laporan : Ryan Darmawan