MOROWALI, Kabar Selebes – Kondisi perekonomian di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, semakin tumbuh dan berkembang. Apalagi di wilayah itu menjadi pusat kawasan industri PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP).
Pertumbuhan ekonominya telah membawa klaster usaha baru di sektor bisnis. Terlebih lagi dengan telah adanya tiga Bank milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), seperti Mandiri, BRI, dan BNI. Ketiga Bank itu mendirikan kantor cabang di Bahodopi.
Para pelaku bisnis mulai berdatangan untuk berinvestasi. Seperti yang dilakukan Developer Puspa Griya, yang bernaung di bawah PT Pilar Sumber Sekawan Investama. Developer ini berencana membangun perumahan layak huni, dengan membidik pasar karyawan PT IMIP.
Pada acara Soft Launching kantor pemasaran Puspa Griya, Senior Marketing and Sales Manager Puspa Griya, Hilman Ismail mengatakan, pihaknya berencana membangun 2.500 unit perumahan dengan luasan 100 hektar.
Dikatakan Hilman, pada tahap awal akan dibangun 400-500 unit perumahan di lahan 30 hektar. Dua tipe perumahan, yakni type 27/60 dan 36/72. Untuk harganya sangat terjangkau dan disesuaikan dengan penghasilan karyawan IMIP.
“Kami juga menyediakan layanan KPR. Jadi bisa di kredit melalui KPR dan bisa juga melalui non KPR. Pembayaran dilakukan melalui Bank Mandiri dengan maksimal kredit 20 tahun, dengan bunga kredit yang flat,” katanya kepada wartawan, Rabu (2/6/2021).
Karena membidik pasar karyawan, kata Hilman, pihaknya akan memberikan kemudahan. Diantaranya, persyaratan kepemilikan yang lebih mudah, serta DP 5% dari harga unitnya, yang dapat di angsur selama enam bulan.
Untuk fasilitas, pihaknya menyiapkan beragam fasilitas dalam menunjang kenyamanan bagi konsumen. Mulai dari fasilitas pendidikan, rumah ibadah, ruang terbuka hijau, fasilitas olahraga, air bersih, listrik, dan fasilitas perbelanjaan.
“Target pasar kami 90 persen karyawan IMIP, sisanya masyarakat umum,” jelas Hilman.
Sementara, HR Manajer PT IMIP, Achmanto Mendatu mengatakan, pihaknya sangat mendukung rencana pengembangan perumahan yang dilakukan developer Puspa Griya di wilayah Bahodopi.
Menurutnya, ini merupakan bagian dari rencana kawasan untuk mempermudah kepemilikan rumah bagi karyawan. Perumahan ini bisa menjadi salah satu solusi bagi karyawan kawasan IMIP yang berkeinginan memiliki rumah pribadi.
“Ini menjadi sebuah solusi bagi mereka yang ingin punya rumah pribadi. Ini juga bisa menjadi salah satu bentuk dukungan untuk program sejuta rumah dari pemerintah,” jelas Achmanto.
Dikatakannya lagi, perusahaan akan mempercepat penerbitan surat keterangan aktif bekerja bagi karyawan yang ingin membeli di perumahan ini.
“Kita berharap, semua karyawan kawasan industri PT IMIP bisa memiliki rumah pribadi supaya mereka bisa memangkas biaya-biaya kost selama ini,” harapnya. (*/ahl)
Laporan: Ahyar Lani