PALU, Kabar Selebes – Kasus terorisme di Kabupaten Poso masih menjadi ketakutan terhadap masyarakat, terutama di sektor sosial, ekonomi, dan psikologis masyarakat.
Wakil Bupati Poso, M Yasin Mangun dalam konferensi Pers di kantor Dewan Perwakilan Rakyar Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tengah, mengatakan pertemuan dalam rapat dengar pendapat (RDP) membahas situasi dan kondisi keamanan wilayah Kabupaten Poso dan sekitarnya.
Menurut Yasin, pasca terbunuh empat warga Desa Kalemago, peristiwa itu berdampak terhadap masyarakat poso, dimana masyarakat yang takut untuk berkebun, bersosialisasi maupun menjalankan aktivitas lainnya.
“Kami meminta kepada DPRD maupun Pemerintah Provinsi memfasilitasi pemerintah kabupaten Poso untuk bertemu Presiden Jokowi untuk menyampaikan persoalan tersebut,” ucap M. Yasin, Rabu (02/06/21).
Kapolda Sulawesi Tengah Pol Abdul Rakhman Baso sendiri menargetkan aksi teror kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang ditargetkan akan berakhir dua bulan. (am)
Laporan : Alsih Marselina