PALU, Kabar Selebes – Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Akhirnya merilis resmi terkait korban penembakan di Poso atas nama Qidam Alfariski Mofance (20) yang ber KTP Dusun III Kelurahan Atoga Kecamatan Motongkao Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara.
Melalui kabid Humas Kombes Pol. Didik Supranoto, SIK, pihak polda Sulteng menyatakan setelah hampir 3 bulan dilakukan penyelidikan, akhirnya sementara diketahui bahwa Alm Qidam tidak memiliki keterkaitan antara Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT)
“Demikian juga terhadap korban juga tidak termasuk dalam daftar pencarian orang (DPO) pelaku tindak pidana teroris MIT Poso yang selama ini sudah beredar,” terang Didik, Jumat sore (26/6/2020).
Ia menjelaskan pada saat kejadian penembakan, satgas Tinombala sedang melakukan pengejaran terhadap OTK.
“Karena tidak ada respon kemudian dilakukan penembakan peringatan dan dibalas oleh OTK tersebut,” katanya.
Karena ada tembakan balasan dari OTK Lanjutnya, sehingga tim satgas melakukan melakukan tembakan balasan yang mengarah kepada pelaku (OTK).
Demikian Didik meminta maaf atas klarifikasi yang terkesan terlambat pasalnya saat hingga saat ini, kasus Qidam masih sedang dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian.
“Karena sebagai penyampai informasi kamipun juga menunggu hasil investigasi baik yang dilakukan oleh internal Kepolisian maupun eksternal yaitu Komnas HAM Sulteng,” tutup didik. (abd/ap/rkb)
Laporan : Adi Pranata/Rifaldi Kalbadjang