PALU, Kabar Selebes – Puluhan warga Kota Palu mulai berdatangan ke pekuburan masal korban bencana alam 28 September 2018 silam di Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore pada Minggu (19/4/2020).
Warga yang datang tersebut untuk melakukan ziarah dalam menyambut datangnya bulan suci ramadhan 1441 Hijriah.
Menurut Ita salah satu peziarah, bukan hanya menyambut bulan suci ramadhan saja mereka berziarah, namun sebelum puasa juga dilakukan.
“Namun dengan adanya virus corona ini sudah hampir dua bulan tidak lagi berziarah, nanti hari ini barulah kita ziarah ke makam almarhumah adik saya, korban dihantam tsunami,” ujarnya.
“Kalau rasa takut dengan penyakit ya tentu takut apalagi penyakitnya menular seperti virus corona saat ini, akan tetapi rindu dengan almarhuma sudah tak terbendung dan harus segera ziarah ke makamnya,”tambahnya.
Selain itu bukan hanya warga Kota Palu yang melakukan ziarah menyambut bulan ramadhan, tetapi warga luar Kota juga datang untuk berziarah ke makam kerabat mereka yang menjadi korban di Palu.
Ziarah ke pemakaman tersebut sudah menjadi tradisi warga Kota Palu setiap datang bulan suci ramadhan.(abd/rkb)
Laporan : Rifaldi Kalbadjang
