PALU, Kabar Selebes – Pemerintah Kota Palu sudah memberlakukan buka tutup jalur di perbatasan yang dimulai Senin (13/4/2020). Salah satu jalur perbatasan yang diberlakukan buka tutup berada Desa Lambara, Kecamatan Tawaeli yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Donggala.
Camat Tawaeli, Moh Affandi Yotolembah mengatakan penutupan jalur perbatasan tersebut dimulai sejak pukul 22.00 WITA sampai dengan pukul 07.00 WITA.
“Sehingga itu saya memohon kepada masyarakat agar memahami di saat situasi seperti ini, karena hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Pemberlakuan buka tutup jalur ini sampai tanggal 29 Mei 2020 yaitu selama 45 hari ke depan karena kita masih dalam situasi tanggap darurat,” kata Afandi.
Sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang diberlakukan dalam penutupan jalur tersebut yaitu semua kendaraan yang akan masuk ke Palu terlebih dahulu para pengendaranya diperiksa kesehatannya menggunakan alat thermal gun.
“Apabilah suhunya mencapai 38 derajat celcius ke atas maka yang bersangkutan disarankan untuk dilakukan rapid test ke rumah sakit,”ujarnya.
Namun ada kebijakan khusus bagi kendaraan yang bisa melewati jalur perbatasan saat portal sudah ditutup. Yaitu kendaraan yang membawa sembako, bahan bakar minyak dan gas untuk kebutuhan masyarakat.
Penutupan jalur perbatasan tersebut sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola.(rkb)
Laporan: Rifaldi Kalbadjang
