Tutup
Sulawesi Tengah

Bersinergi Hentikan Penyebaran Covid-19, Dandim: Kita akan Pelopori Pembagian Masker Terbesar

700
×

Bersinergi Hentikan Penyebaran Covid-19, Dandim: Kita akan Pelopori Pembagian Masker Terbesar

Sebarkan artikel ini

MOROWALI, Kabar Selebes – Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 1311 Morowali mengajak seluruh elemen masyarakat, instansi dan lembaga pemerintahan, serta para pengusaha, untuk bersatu dan bersinergi dalam menghentikan penyebaran wabah Corona virus Disiense (Covid-19).

Demikian disampaikan Dandim 1311 Morowali, Raden Yoga Raharja, pada Senin (13/4/2020).

Advertising

“Ini harus dilakukan secara real di lapangan, tidak hanya secara teori dan bergerak masing-masing,” jelas Dandim.

Dikatakannya, bahwa penanganan Covid-19 menjadi skala prioritas. Olehnya, Kodim 1311 Morowali merencanakan kegiatan dalam rangka pelaksanaan Karya Bakti TNI tahun anggaran 2020 di wilayah Morowali dan Morowali Utara.

Dengan tema “Kodim Bergerak dan Bersinergi, Kami Kuat Bersama Rakyat”.

Kegiatan yang akan dilakukan, antara lain; Pembuatan dan pemasangan sarana cuci tangan di tempat-tempat umum, seperti bandara, bank, terminal, masjid, kodim, gereja, dan pasar.

Pembagian masker atau GEMAS (Gerakan Masker Nasional). Secara khusus Kodim menyiapkan 5.000 masker kain loreng TNI.

Penyuluhan atau publikasi kepada masyarakat tentang bahaya dari wabah Covid-19. Pembagian sembako, dan donor darah.

“Kegiatan rapat dan kumpul-kumpul harus dikurangi, mari kita bersinergi gabungkan kekuatan. Kita buat berita nasional GEMAS terbanyak se-Indonesia. Kita mempelopori pembagian masker terbesar yang akan diikuti semua wilayah di Indonesia,” ungkap Yoga.

“Saya yakin terbesar kalau mulai dari tingkat desa, kecamatan, instansi dan dinas, TNI, Polri, para pengusaha membuat masker dan tempat cuci tangan untuk lingkungan masing-masing,” katanya lagi.

Dilanjutkannya, mengenai waktu akan ditentukan secara bersama sebelum bulan puasa. Seluruh masyarakat di Morowali dan Morowali Utara setiap keluar rumah menggunakan masker. Dan harus ada tempat cuci tangan di seluruh fasilitas umum.

“InShaa ALLOH selesai bulan puasa wabah penyakit hilang tuntas dengan izin Tuhan Yang Maha Kuasa, aamiin yaa Robbal aalamiin, tetap semangat dan berdoa,” tutup Dandim. (abd/ahl)

Laporan: Ahyar Lani

Silakan komentar Anda Disini….