PALU, Kabar Selebes- Sanggar Seni Gimba (SSG) Fakultas Sastra Universitas Alkhairaat Palu, berhasil mendapatkan penyaji terbaik dua dalam kompetisi Monolog tingkat Universitas yang dilaksanakan di Solo Provinsi Jawa Tengah.
Ini merupakan kompetisi tingkat nasional pertama yang diikuti Sanggar Seni Gimba (SSG) Fakultas Sastra Universitas Alkhairaat Palu.
Sanggar Seni Gimba (SSG) Fakultas Sastra Universitas Alkhairaat Palu, berhasil mendapatkan penyaji terbaik dua dalam kompetisi Monolog tingkat Universitas yang dilaksanakan di Solo Provinsi Jawa Tengah.
Sebanyak tiga orang yang ikutkan oleh Fakultas Sastra Universitas Alkhairaat Palu yaitu mahasiswa angkatan 2019, ketiga mahasiswa tersebut diantaranya Anisa Saskia Putri, Adi dan Dili Swarno.
Dekan Fakultas Sastra Unisa, Syamsudin, sangat mengapresiasi dan turut bangga atas hasil yang diraih tiga mahasiswa terbaik Fakultas Sastra tersebut, dirinya bahkan sudah yakin mahasiswa yang di mewakili Universitas adalah yang terbaik dan bisa meraih juara. Hal tersebut tentunya tidak lepas dari bimbingan pembina Sanggar Seni Gimba yang terus mendukung dan melatih keterampilan dalam seni.
“Kali ini Sanggar seni gimba mendapat penyaji terbaik 2 dalam kompetisi Monolog tingkat Universitas yang di adakan di Solo. Selamat buat Anisa saskia Putri, Adi dan Dili Swarno, ” ujarnya, Kamis (12/3/2020) kemarin.
Syamsudin berharap dengan prestasi pertama dengan membawa nama baik Universitas tentunya, kegiatan lomba tingkat nasional harus terus dikembangkan, bagi mahasiswa yang meraih prestasi jangan pernah puas dan terus mengggali keterampilan dalam berseni, karena Fakultas Sastra Unisa sudah menyajikan dengan baik apa yang diinginkan mahasiswa bila ingin belajar lebih dalam tentang seni.
“Saya berharap apa yang diraih tiga mahasiswa ini, bisa diikuti oleh mahasiswa lain, dan saya akan selalu mengikut sertakan mahasiswa dalam ajang perlombaan seni, baik tingkat lokal, nasional, bahkan internasional,”katanya.
Salah satu mahasiswa Fakultas Sastra yang ikut meraih penyaji terbaik dua, Dili Swarno, menyampaikan bahwa dalam perlombaan tersebut dirinya baru pertama kalinya mengikuti ajang nasional mewakili Universitas, dengan bekal yang telah disiapkan oleh SSG Sastra Unisa, dirinya yakin bisa meraih juara meski tidak menjadi terbaik satu.
“Ini menjadi bekal kami kedepannya, bahwa pengalaman dalam lomba tingkat nasional dapat dibawa ke kampus dan akan berusaha bisa menjadi yang terbaik di lomba berikutnya, ” tambahnya.(ifal)